Birokrasi Casual
Jangan sampai masyarakat yang beribadah dan beridulfitri maupun masyarakat secara luas di rumah masing-masing terganggu kesehatannya, maka penyiagaan puskesmas dan rumah sakit 24 jam selama  masa tersebut juga penyediaan tenaga kesehatan dan sarana pendukungnya penting dihadirkan. Â
Meski beberapa wilayah yang dinyatakan zona hijau, sepertiu di Jawa tengah ada Kota tegal dan Blora atau secara nasional sejumlah 102 sudah dibolehkan menerapkan new normal, tapi sekali lagi tetap harus tak mengurangi tingkat kewaspadaan dan disiplin. Tindakan ini, sekurangnya turut menjadi kekuatan dalam menyokong implementasi bela negara.
Yang tidak kalah penting pula, butuh kesiapsiagaan untuk antisipasi kejadian atau aksi dari kelompok tertentu yang dapat memicu terjadinya konflik, sehingga bela negara hari ini juga secara sadar dan beritikad baik tidak menebar hoaks, tidak mengucilkan dan melakukan perundungan terhadap warga yang keluarganya suspect baik OPD maupun PDP corona, tidak menilap bantuan bencana (dana, paket sembako, obat-obatan, masker, APD), tidak bosan melakukan kampaye dan mengedukasi masyarakat terhadap pencegahan dan bahaya corona, desa mengoptimalkan gugus covid desa, relawan desa dengan tetap menyediakan tempat/ruang isolasi bagi warga, dll, mendistribusi BLT dana desa secara tepat. Itu semua merupakan kebulatan tekad kita dalam menerjemahkan bela negara.
Operasi pasar pun nampaknya masih perlu dilakukan dan hal ini semata merupakan operasi pengamanan atas ketersediaan dan harga pangan, mengantisipasi potensi munculnya gejolak harga di tengah pandemi corona.Â
Harapan kita adalah menurunnya bahkan absennya para spekulan yang memainkan harga, memainkan stok serta menimbun bahan pangan. Juga munculnya pergerakan masyarakat yang terus men-support aparat dalam mengawasi ketersediaan bahan pangan, pergerakan harga serta kualitas makanan atau barang yang beredar di masyarakat. Sehingga bela negara hari ini adalah masyarakat yang tidak berbelanja secara berlebihan dan pedagang tidak menimbunnya dalam menyikapi wabah corona.
Dan, bela negara hari ini adalah mereka yang tidak mengambil margin keuntungan yang kelewatan. Pada prinsipnya, bela negara kita hari ini adalah memastikan ketercukupan barang pokok penting sesuai dengan kebutuhan masyarakat, serta sekaligus mampu mengendalikan harga sesuai dengan daya beli masyarakat. Ini bagian dari kerja pelayanan kita kepada masyarakat, sehingga kemudian hak-hak mereka betul-betul terlindungi.
Bagaimanapun untuk keselamatan, kesehatan dan kebahagiaan masyarakat, kita mesti all out. Itu semua menjadi derap nyata bela negara, bukan artifisial. Peran Bulog menjamin dan memastikan bahwa, barang pangan tersedia dengan baik dan cukup memenuhi kebutuhan masyarakat, serta harganya selalu pada tingkat kepantasan.
Demikian pula, penyediaan jaringan komunikasi, informasi dan internet, pengelolaan pengaduan masyarakat melalui media meanstream, media lokal maupun media sosial penting dihadirkan. Inilah birokrasi casual kita dan itu semua akan tercatat sebagai bagian sejarah bela negara jaman kini. Akhirnya bela negara jaman kini adalah ketika negara hadir tidak hanya kata tapi pada kecepatan dan kemudahan pelayanan untuk panggung hidup rakyat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H