Mohon tunggu...
Ardis Family
Ardis Family Mohon Tunggu... Administrasi - Kumpulan Kisah Perjalanan Keliling Dunia

Percayalah, Semua Kota Ada Bedanya . http://ardisfamily.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Trip

Visa On Arrival 7 Jam Ukraina

27 Juli 2018   03:18 Diperbarui: 27 Juli 2018   03:47 797
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana Kedatangan Masih Tertib Saat Baru Turun Pesawat Antrian Yang Mengurus VOA Tidak Banyak

Namanya Kyiv International Airport, sering juga disebut Zhuliany International Airport. Sebelum saya datang dan melihat sendiri airport ini, bayangan saya adalah sebuah airport yang megah dan modern. Yah, Eropa gitu lho, berita berita di Indonesia kalau tentang Eropa kayaknya kok hebat hebat semua. 

Terminal Keberangkatan Sangat Kecil Kira Kira Ruwetnya Setara Bandara Adi Sucipto Yogyakarta
Terminal Keberangkatan Sangat Kecil Kira Kira Ruwetnya Setara Bandara Adi Sucipto Yogyakarta
Tanggal 22 Mar 2018 yang lalu nama bandara ini diubah menjadi Igor Sikorsky International Airport agar lebih 'ngrejekeni' atau bisa lebih membawa keberuntungan. Kemudahan eVisa dan Visa On Arrival juga diberikan kepada banyak negara termasuk Indonesia dengan tujuan untuk mendongkrak pariwisata. Kemungkinan kedatangan saya ke Ukraina melalui bandara ini termasuk 'Orang Indonesia Pertama' yang memakai VOA.

Gate Boarding Terbuat Dari Besi Mirip Lemari Besi Atau Lemari Dokumen Anti Maling
Gate Boarding Terbuat Dari Besi Mirip Lemari Besi Atau Lemari Dokumen Anti Maling
Sepintas, Bandara Zhuliany ini rame dan cenderung 'kemruyuk'. Ruwetnya sangat mirip dengan Bandara Adi Sucipto Yogyakarta. Panjang runwaynya hanya 2300 meter (Adi Sucipto 2200 meter). Jumlah penumpangnya per tahun hanya 1,851,700 (Adi Sucipto jauh lebih banyak 8,634,369 penumpang per tahun). 

Saya bisa memaklumi kalau Bandara Adi Sucipto sangat  tidak nyaman buat penumpang karena jumlah penumpang sangat banyak. Lha kalau Zhuliany ini penumpangnya sedikit tapi kenapa terlihat begitu 'kemruyuk', ruwet dan tidak tertib ?

Pak Tua Ini Satu Satunya Petugas Yang Melayani Visa On Arrival
Pak Tua Ini Satu Satunya Petugas Yang Melayani Visa On Arrival
Jawabnya : "Embuh", tapi saya bisa menceritakan sedikit pengalaman saya di Terminal Kedatangan. Saat saya datang beberapa minggu lalu, ada sekitar 20 penumpang yang mau mengurus Visa On Arrival di bandara. Loket VOA kosong, ternyata petugasnya sedang duduk dipojokan sendirian sambil main HP. Kalau nggak didatangi rame rame penumpang barangkali sampai kapanpun tetap diam saja duduk ditempatnya. 

Saat berjalan menuju loket VOA, si kakek berjalan sedikit tertatih tatih agak sempoyongan. Semua penumpang sepertinya maklum karena sudah tua.

Harus Berdiri Ngantri Sambil Menggerutu Karena Kerjanya Lamban
Harus Berdiri Ngantri Sambil Menggerutu Karena Kerjanya Lamban
Si Pak Tua ini tidak menyuruh kita ngantri tetapi cuma mengumpulkan semua form yang telah kita download dan isi sebelum berangkat. Persyaratan VOA seperti bukti booking hotel, tiket pesawat pp, travel insurance semua debendel dan ditumpuk dimeja VOA tanpa diperiksa terlebih dulu. 

Setelah itu Si Pak Tua ini masuk ke ruangan kecil dan ngetik ke computernya hampir 30 menit. Sempat heran saya, yang diketik apa kalau semua dokumen masih berada di meja luar. Hampir satu jam berlalu, penumpang mulai resah dan antrian mulai bubar. Masing masing mencari tempat duduk sendiri sendiri.

Pak Tua Ini Bisa Kerja Meskipun Mabuk Rrruarrr Biasah
Pak Tua Ini Bisa Kerja Meskipun Mabuk Rrruarrr Biasah
Dua jam berlalu belum ada satupun yang terlayani. Kalau ditanya kenapa kok nggak segera di 'stamp' dan issued VOAnya padahal semua syarat lengkap ?. Jawabnya 'Zero' sambil lewat begitu saja. 

Setelah kecuat kecuit dengan penumpang lain, saya baru tahu maksudnya. Semua proses harus dimulai dari nol kembali. Form yang telah didownload dan diisi oleh penumpang di negara masing masing harus diketik ulang ke komputer satu persatu.

Nggak Ada Antrian Lagi Siapa Yang Paling Dekat Yang Dilayani
Nggak Ada Antrian Lagi Siapa Yang Paling Dekat Yang Dilayani
Tiga Jam baru ada penumpang dari UAE yang berhasil mendapatkan VOAnya. Itupun dia harus masuk ke ruang kerja kecilnya dan 'diwawancara' didalam. Saya tidak tahu sama sekali, wawancara apa yang terjadi didalam. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun