Mohon tunggu...
Telson Rider
Telson Rider Mohon Tunggu... Penulis - Penulis - Musisi - Petualang

Suka nulis, motoran, bermusik dan bertualang di alam bebas

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Apakah Hanya Emak-emak yang Hidupkan Lampu Sein Kanan Beloknya ke Kiri?

5 Juli 2023   14:18 Diperbarui: 5 Juli 2023   14:38 269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: https://jateng.tribunnews.com/, Edit: Pribadi

Saya dapati banyak meme maupun obrolan bercandaan, baik di darat maupun di dunia maya yang membahas tentang fenomena emak-emak naik motor hidupin sein ke kanan beloknya ke kiri, maupun sebaliknya

Pertanyaannya, apakah hanya emak-emak yang melakukan itu?

Saya pastikan tidak! Karena saya sendiri beberapa kali menyaksikan, bapak-bapak atau mamas-mamas naik motor yang antara nyala lampu sein dan arah beloknya ga sinkron sama sekali.

Namun bisa jadi bahwa lebih banyak oknum emak-emak yang melakukan tindakan seperti itu yang terekam gambarnya dan viral di media social, sehingga terkesan hanya emak-emaklah pelakunya. Padahal kenyatannya ga gitu.


Ada beberapa alasan mengapa banyak orang terkadang lupa atau ga ngidupin lampu sein saat berkendara. Beberapa faktor yang mungkin mempengaruhinya antara lain:

  1. Ketidaksadaran atau kurang perhatian: Saat berkendara, terkadang pengemudi ga fokus sepenuhnya atau teralihkan perhatiannya oleh hal lain, seperti percakapan dengan penumpang, menelepon, atau menggunakan ponsel. Kondisi ini dapat membuat mereka lupa atau ga sadar untuk ngidupin lampu sein.
  2. Kebiasaan buruk: Beberapa pengemudi mungkin memiliki kebiasaan buruk atau kurang disiplin dalam menggunakan lampu sein. Mereka mungkin ga nganggapnya sebagai prioritas atau menganggapnya sebagai tindakan yang ga penting. Padahal bisa sangat membahayakan.
  3. Kurangnya pemahaman: Ada pengemudi yang kurang memahami pentingnya penggunaan lampu sein. Mereka mungkin ga sepenuhnya memahami aturan lalu lintas terkait penggunaan lampu sein atau ga menyadari gimana tindakan tersebut dapat membantu memperbaiki keamanan dan koordinasi di jalan.
  4. Kesalahan teknis: Dalam beberapa kasus, ada kemungkinan kerusakan pada sistem lampu sein kendaraan. Ini dapat menyebabkan pengemudi ga menyadari bahwa lampu seinnya gaberfungsi dengan baik atau ga menyala sama sekali.
  5. Kondisi darurat: Dalam situasi darurat tertentu, pengemudi mungkin terburu-buru atau terlalu fokus pada situasi yang mendesak, sehingga mengabaikan penggunaan lampu sein.

Penting untuk diingat bahwa menggunakan lampu sein secara konsisten adalah bagian penting dari keselamatan berlalu lintas. Dengan memberikan tanda yang jelas kepada pengendara lain tentang niat kita untuk berbelok atau berpindah jalur, kita dapat membantu mengurangi risiko kecelakaan dan menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman.

Yuk, berkendara yang aman dan nyaman!

Jika ada koreksi maupun tambahan, bisa tuliskan di kolom komentar ya. Terima kasih

Salam

Telson Hardani

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun