Mohon tunggu...
Tejo Arum
Tejo Arum Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Sasaran Pembisnis "Tour and Travel"

22 Maret 2018   14:20 Diperbarui: 22 Maret 2018   14:29 1031
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Traveling (Ilustrasi) -- theasianparent.com

Pembisnis travel pariwisata atau yang tak asing bila disebut dengan Tour and Travel biasanya akan dibanjiri pesanan pariwisata pada saat liburan sekolah dan libur panjang pada perusahaan.

Selain pada saat liburan sekolah, pembisnis jasa pariwisata akan banyak menerima pesanan di bulan-bulan sebelum Ujian Nasional (unas). Sebab, usai unas mendatang, tentu permintaan dari pihak sekolah akan berkurang.

Slamet Dwi Cahyon, pengusaha travel di Kecamatan Cepu mengatakan, tahun ini lembaga pendidikan atau sekolah banyak melakukan perjalanan wisata pada bulan Januari dan Februari lalu.

"Kalau kemarin hampir setiap minggu ada pesanan, seperti tidak pernah istirahat," jelasnya.

Menurut pengakuannya, permintaan akan menurun setelah unas nanti. Setidaknya berlangsung sejak Maret sampai April. Hal ini akan sangat berpengaruh terhadap bisnis jasa travel wisata.

"Karena lembaga pendidikan itu pemasukannya 60 persen. Kemudian sisanya dari sektor lain," ucapnya.

Traveling (Ilustrasi) -- young-germany.de/
Traveling (Ilustrasi) -- young-germany.de/
Disusul menurunnya permintaan selama bulan ramadhan mendatang. Karena saat puasa jarang ada yang melakukan perjalanan wisata. Sehingga, dia memprediksi orderan akan kembali normal pada juli mendatang. Dengan alasan, Juli seiring sudah selesai Hari Raya Idul Fitri.

Adapun peluang untuk tetap mendapatkan konsumen selain dari pihak sekolah, pembisnis membidik sasaran ke perusahaan atau instansi swasta, seperti lembaga kemasyarakatan, koperasi, dan lainnya. "Yang pasti akan selalu mencari jalan lain," pungkasnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun