Mohon tunggu...
teguh sumarji
teguh sumarji Mohon Tunggu... -

belajar dari kesalahan yang sekecil apapun,,

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tujuan Pentingnya Belajar

22 Maret 2011   16:00 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:33 223
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Salah satu kunci keberhasilan dalam belajar (dan juga dalam kehidupan dunia karir Anda nanti) adalah adanya tujuan yang jelas. Tujuan biasanya menentukan hasil yang akan Anda capai. Rasulullah s.a.w. pernah bersabda bahwa setiap amal perbuatan itu tergantung pada niat/tujuannya dan bahwa hasil yang akan diperoleh orang yang bekerja tersebut akan sesuai dengan niat/tujuan yang ingin dicapainya.

Tujuan adalah sesuatu yang ingin Anda capai. Tujuan jangka pendek adalah sesuatu yang ingin Anda capai segera. Contoh tujuan belajar jangka pendek adalah menyelesaikan pekerjaan rumah Anda dan berhasil baik dalam ujian esok hari. Tujuan jangka panjang adalah sesuatu yang akan ingin Anda capai di suatu saat nanti. Contoh tujuan jangka panjang adalah menulis makalah atau lulus dalam matakuliah.

Untuk menetapkan tujuan, Anda harus mengetahui apa yang penting untuk Anda capai. Kemudian Anda harus menetapkan tujuan yang dirumuskan secara spesifik dan jelas. Kalau Anda tidak mempunyai tujuan yang dirumuskan dengan jelas, usaha akan kehilangan arah dan fokus. Tulislah tujuan-tujuan Anda itu sehingga Anda mempunyai catatan tentangnya.

TIGA UNSUR TUJUAN
Setiap tujuan yang Anda tetapkan harus menyatakan APA yang akan Anda lakukan dan KAPAN Anda akan mencapainya. Tersirat dalam setiap tujuan yang Anda tetapkan itu, adalah KEMAUAN kemantepan hati Anda untuk mencapainya. Sebagai contoh, tujuan untuk menulis makalah mungkin dirumuskan sebagai beikut: Saya akan (kemantepan hati Anda) menyelesaikan pengumpulan informasi untuk makalah saya (apa yang akan Anda lakukan) pada tanggal 2 Mei (kapan Anda akan mencapainya).

CIRI TUJUAN YANG BAIK
Tujuan yang Anda tetapkan hendaknya:
1. berada dalam ketrampilan dan kemampuan Anda. Mengetahui kekuatan dan kelemahan Anda akan membantu Anda menetapkan tujuan yang dapat Anda capai.
2. realistis. Menetapkan tujuan untuk mempelajari lima kata bahasa Inggris baru setiap hari adalah realistis. Mencoba mempelajari lima puluh kata bahasa Inggris baru setiap hari adalah tidak realistis.
3. luwes (fleksibel). Kadang-kadang situasi tidak sesuai dengan harapan kita dan Anda perlu mengubah tujuan belajar Anda. Tetaplah bersikap luwes sehingga ketika Anda menyadari perlunya perubahan, Anda akan siap untuk mengubahnya.
4. dapat diukur. Dapat mengukur kemajuan belajar Anda dalam mencapai tujuan itu adalah penting. Terutama penting untuk mengetahui ketika Anda sudah mencapai tujuan Anda dan harus berhenti. Kegagalan mengukur kemajuan Anda dalam usaha mencapai tujuan dan mengetahui ketercapaiannya akan membuat usaha Anda keliru arah dan sia-sia.
5. berada dalam kendali Anda. Kecuali kalau Anda bekerja dalam kelompok, maka pencapaian tujuan Anda harus tidak bergantung pada mahasiswa lain. Anda dapat mengendalikan apa yang Anda lakukan, tetapi Anda tidak banyak atau tidak dapat mengendalikan apa yang dilakukan orang lain. Anda mungkin saja melakukan kewajiban Anda, tetapi kalau yang lain tidak, maka Anda tidak akan dapat mencapai tujuan Anda.
Seringkali orang tua, guru, dosen, dan pembimbing akademik Anda akan menetapkan tujuan yang harus Anda capai. Siaplah untuk menerima hal itu. Mereka adalah orang-orang yang mengetahui apa yang penting bagi Anda dan mereka sangat memikirkan keberhasilan Anda. Mereka juga dapat membantu Anda mencapai tujuan yang telah mereka tetapkan untuk Anda.
TETAPKAN TUJUAN BELAJAR YANG DAPAT MEMBERI ANDA ARAH DAN MEMBAWA ANDA KE KEBERHASILAN.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun