Kramas, Semarang (11/02/2021), Kasus COVID-19 terus mengalami peningkatan bahkan hingga hari ini angka penularan COVID-19 di Indonesia sudah menyentuh angka 1.100.000 kasus positif. Di Jawa Tengah sendiri menyumbang 139.000 kasus positif COVID-19. Salah satu faktor disebabkan oleh kurangnya kepekaan warga dalam menjaga kesehatan dan mengikuti protokol kesehatan yang sudah diatur oleh pemerintah. Masih banyak ditemukan warga yang melakukan aktivitas tanpa mengindahkan protokol kesehatan.
Mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro yang berlokasi di Kelurahan Kramas, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang melalukan edukasi kesehatan kepada masyarakat sebagai upaya pencegahan wabah COVID-19. Hal ini bertujuan agar warga Kelurahan Kramas mengetahui bagaimana menjaga kesehatan dimasa pandemi seperti ini. Selain itu, dijelaskan juga bagaimana penularan dan cara pencegahan wabah COVID-19 ini.
Kegiatan edukasi ini dilakukan dengan membagikan brosur dan mendatangi ke rumah-rumah warga namun tetap tidak berkerumun, dan juga menjaga jarak sesuai dengan protokol yang berlaku. Warga menyambut baik kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Tim 1 Undip. Tetapi, masih ada warga yang menolak untuk diedukasi dikarenakan beliau tidak mempercayai adanya COVID-19. "Maaf mas saya tidak mau, saya tidak percaya adanya COVID-19" ujar salah satu warga yang tidak mau menyebutkan namanya.
Selain melakukan kegiatan edukasi, mahasiswa KKN Tim 1 Undip juga membagikan masker kain gratis kepada warga yang telah bersedia mengikuti kegiatan tersebut sebagai follow up. Diharapkan setelah dilakukannya kegiatan tersebut, masyarakat sadar akan pentingnya menjaga kesehatan dimasa pandemi COVID-19 dengan mematuhi protokol kesehatan dan upaya  pencegahannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H