Ya Tuhan, betapa menyedihkan realitas hidup ini
Didalam ruang kosong ini aku menyembah dan berdoa kepadamu
Namun 5 Menit kedepan, aku harus keluar pintu rumah kuÂ
Dan menghadapi dunia lagi
Meditasi terdalam akhirnya harus diuji lagi pada realitas hariÂ
Per detik kami melayang, hilang ntah kemanaÂ
Per menit bisa jadi kami harus membuat keputusanÂ
Per jam bisa jadi kami salah terusÂ
Betapa menyedihkan realitas itu
Malam menjelang, atau pagi yang benar-benar hening, kita berbicara lagiÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!