Jika kita melihat berita dan peta politik per hari ini, maka jika timbul pertanyaan kepada kita "siapa ya calon presiden kita 2024 nanti?", maka jawabanya tentu akan menyasar ke nama-nama politikus seperti, anies baswedan, ganjar pranowo, prabowo subianto, ridwan kamil, puan maharani, agus harimurti yudhoyono, dan nama-nama potansial lainya.
Namun bagaimana jika yang terjadi adalah mind blowing atau plot twist, diluar terkaan kita, adakah potensi itu terjadi pada politik 2024 kedepan?, mari kita coba analisis kondisi politik negara kita akhir-akhir ini.
Hasil berbagai lembaga survei dan pemberitaan politik memang mengisukan dan mengeluh-elukan terus 3 nama besar ini seperti, anies baswedan, ganjar pranowo, dan prabowo subianto, dimana nama-nama ini selalu menjadi peringkat 3 teratas hasil survei mengenai capres 2024.
Namun saya melihat ada cela lain juga dalam perpolitikan indonesia, nama-nama yang berpotensi juga menjadi capres 2024 dari lingkungan sipil atau diluar politikus seperti, mardigu wowiek dan rocky gerung.
Akhir-akhir ini sosial media tampak selalu meramaikan nama kedua ikon baru perpolitikan negara ini, dua-dua nya sama-sama seorang oposan pemerintah. Dan mempunyai kapasitas bernegara yang baik, dilihat dari aspek pengetahuannya.Â
Kedua nya juga akhir-akhir ini banyak digemari oleh para pemuda penikmat dunia politik, pasalnya kedua nya seringkali menjelaskan konsep-konsep bernegara diluar dari kebiasaan apa yang dipahami masyarakat, keduanya seperti membuka pola pikir baru tentang bagaimana sesungguhnya bernegara itu.
Mardigu wowiek, jika kita lihat dan rutin mempelajari konsep bernegaranya lewat video-video yang di unggah nya di akun Youtube nya Bossman Mardigu, dan Rocky Gerung di FNN bersama jurnalis senior Hersubeno, keduanya banyak membahas tentang hal-hal bernegara, perpolitikan dan kondisi politik global.
Hasil opini ini merupakan hasil observasi pribadi saya di pergerakan postingan ataupun rekomendasi-rekomendasi konten yang lalu lalang di media sosial tentang politik.
Bukti ini dikuatkan dengan banyaknya followers sosial media dari keduanya, dan berbagai influencer muda yang mengundang mereka untuk menjadi narasumber di podcast atau wawancara di channel youtube mereka. Untuk mendengar pandangan mereka tentang politik negara.
Hal inilah yang membuat saya ingin menuliskan artikel ini, dan menimbulkan pertanyaan "bagaimana jika diantara keduanya justru yang naik ke puncak RI 1 di Tahun 2024" ,  sungguh mind blowing bukan jika hal itu yang terjadi?, mari kita tunggu saja.
Demikian artikel ini saya tulis sebagai bentuk opini pribadi, bukan bersifat kampanye atau ajakan untuk berpolitik, Terimakasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H