Pojok Baca di Desa Bengle. Pilar Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Kesadaran Literasi Anak-anak
BOYOLALI, JAWA TENGAH - Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan kesadaran iMerasi di Desa Bengle, Boyolali, Tim II KKN Universitas Diponegoro Tahun 2024 menghadirkan program inovatif "Pojok Baca" Program ini bertujuan untuk menyediakan akses literasi bagi anak-anak di desa, dengan mendirikan pojok baca di Balai Desa Bengle. Sasaran utama program ini adalah anak-anak Taman Kanak-kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD)
Pojok baca ini diinisiasi sebagai respons atas keterbatasan fasilitas perpustakaan yang belum tersedia di Desa Bengle. Dengan memanfaatkan ruang kosong di balai desa, pojok baca ini diharapkan mampu menjadi pusat pembelajaran dan sumber inspirasi bagi anak-anak, sehingga dapat membantu meningkatkan minat baca dan literasi sejak usia dini.
Proker ini dilaksanakan secara bertahap, dimulai dengan pembenahan dan pembersihan ruang pojok baca pada tanggal 11 Agustus 2024 Setelah melalui berbagai persiapan, pojok baca ini diresmikan pada tanggal 20 Agustus 2024, dengan melibatkan anak-anak dari SD Negeri 01 Bengle. Peresmian ini diisi dengan kegiatan yang penuh semangat, termasuk cap tangan bersama antara tim KKN dan anak-anak, sebagai simbol kebersamaan dan komitmen terhadap peningkatan literas
Tidak hanya itu, tim KKN juga memberikan stiker sebagai bentuk apresiasi kepada anak-anak yang telah berpartisipasi aktif dalam kegiatan membaca di pojok baca tersebut Stiker ini diharapkan dapat menjadi molivasi tambahan bagi anak-anak untuk terus mengembangkan kebiasaan membaca mereka.
Program ini merupakan salah satu langkah kami untuk membantu memenuhi kebutuhan literasi di desa ini, khususnya bagi anak-anak. Dengan adanya pojok baca, kami berharap dapat menanamkan kebiasaan membaca yang kuat, yang nantinya akan berdampak positif pada peningkatan kualitas pendidikan di wilayah ini," ungkap salah satu anggota tim KKN.
Dengan adanya pojok baca ini, Desa Bengle berharap dapat menanamkan kebiasaan membaca yang kuat di kalangan anak-anak, yang nantinya akan berdampak pada peningkatan kualitas pendidikan di wilayah tersebut. Program ini menjadi salah satu langkah strategis untuk mendukung pencapaian generasi yang lebih cerdas dan berdaya saing di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H