Mahasiswa KKN MBKM FH Untag Surabaya memberikan pelatihan nasionalisme kepada SDN IV Babatan Surabaya

15 November 2024 - Mahasiswa KKN MBKM Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya melakukan Program Kerja Mengajar dan Bermain di SDN Babatan IV Surabaya terkait nasionalisme.

Murid-murid di kelas lima SD mengikuti kegiatan ini. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memupuk rasa nasionalisme sejak dini, menanamkan rasa cinta tanah air, dan menanamkan nilai-nilai nasionalisme kepada generasi muda. 

Kegiatan dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya 3 stanza. Ini adalah bagian dari upaya untuk memberi tahu siswa bahwa lagu kebangsaan Indonesia memiliki tiga stanza, bukan hanya satu seperti yang sering diajarkan. Ini bertujuan untuk memberi mereka pemahaman yang lebih baik tentang makna mendalam dari lagu kebangsaan, yang merupakan simbol persatuan dan kesatuan bangsa.

Mahasiswa KKN kemudian memberikan materi tentang pendidikan nasionalisme, yang mencakup berbagai peran penting :

- Apa yang dimaksud dengan "nasionalisme" adalah rasa cinta dan kebanggaan yang mendalam terhadap tanah air dan bangsa Indonesia.
- Ciri-ciri nasionalisme termasuk rasa persatuan, patriotisme, dan kesetiaan kepada negara.
- Untuk meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan di seluruh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah tujuan nasionalisme.
- Mengedukasi siswa tentang pentingnya hidup rukun antar suku, agama, ras, dan golongan (SARA).
- Cara untuk mempertahankan nasionalisme adalah dengan belajar, berpartisipasi dalam aktivitas kebangsaan, dan menerapkan prinsip-prinsip Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Dilengkapi dengan penayangan video tentang perjuangan bangsa Indonesia, yang menggambarkan semangat para pahlawan dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Video ini dirancang untuk mendorong siswa untuk lebih menghargai perjuangan.

Kegiatan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Maju Tak Gentar, yang menggambarkan semangat perjuangan dan keberanian dalam menghadapi tantangan. Diharapkan ini akan mendorong siswa untuk terus maju, berani, dan tidak mudah menyerah dalam menghadapi setiap ujian. 

Kegiatan ditutup dengan permainan Ular Tangga Nasionalisme, yang dimaksudkan untuk mengajarkan seseorang saat bermain. Siswa diminta untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan nasionalisme, yang mencakup pengetahuan tentang sejarah Indonesia, prinsip-prinsip kebangsaan, dan simbol-simbol negara. Permainan ini sangat disukai oleh siswa dan membantu mereka memahami konsep nasionalisme dengan cara yang menyenangkan. Selama kegiatan berlangsung, para siswa terlihat sangat antusias dan bersemangat; ini menunjukkan keberhasilan dalam menumbuhkan rasa cinta tanah air kepada Negara Indonesia.