Saya yang sudah memiliki minat yang besar berkata:
"Kemana lagi saya akan mengembara?" Kata udin.
"Kyai Islah dia guru saya"kata kyai syaf
Udin tersentak kaget "itu ayah saya"
"Ya saya sudah tau, saya udah memberitahu ke ayahmu kalau kamu ada disini untuk belajar"
Udin takjub sama takdir yang penuh plot twist ini
Kyai syaf menambahkan "ini doa ayahmu, dia tak henti mendoakanmu agar menjadi orang yang pandai agama, pergilah dan minta maaflah pada ayahmu karena kamu memandang bosan dan jumud padanya"
Udin pun pulang dan meminta maaf sebesar besarnya pada ayahnya atas kelancangannya dan berjanji akan belajar bersungguh sungguh
Beberapa tahun kemudian Udin menjadi guru besar di daerah itu meneruskan perjuangan sang ayah
Setiap dia mengaji dia selalu memberi nasihat kepada jamaahnya
"Orang yang memiliki minat yang sama dengan orang di depanmu maka engkau akan dicintai dimanapun, perluas wawasan supaya selalu ada topik pembicaraan yang seru dan berkesan dengan siapapun, ini adalah seni dalam bersosial dari guru saya, coba bayangkan, saat kawanmu membahas bola atau sebagainya tapi anda tidak tau, maka anda sedang menghancurkan kesan momen dengan temanmu, dan anda akan diremehkan dan dipandang tidak asik"