Mohon tunggu...
Tegar Aditya Nugraha
Tegar Aditya Nugraha Mohon Tunggu... Penulis - Crypto enthusiast

Demystifying the world of crypto and igniting financial freedom

Selanjutnya

Tutup

Cryptocurrency

Memahami Dominasi Bitcoin: Faktor Pendorong dan Penurunan

13 Juni 2024   08:45 Diperbarui: 13 Juni 2024   11:58 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di jagat crypto, Bitcoin bagaikan raksasa yang mendominasi pasar. Dominasi Bitcoin, diukur dari persentase kapitalisasi pasarnya terhadap total kapitalisasi pasar crypto, menjadi indikator penting bagi investor untuk memahami arah dan peluang di pasar.

Namun, layaknya raksasa yang digemari, Bitcoin pun tak luput dari tantangan. Munculnya altcoin, alternatif mata uang crypto selain Bitcoin, menghadirkan dinamika baru dan memengaruhi dominasi Bitcoin.

Berikut ini adalah faktor-faktor yang dapat memengaruhi naik turunnya dominasi Bitcoin:

1. Pergerakan Pasar Bullish atau Bearish

Pasar Bullish: Saat optimisme melanda pasar, investor cenderung berani mengambil risiko dan beralih ke altcoin yang menawarkan potensi keuntungan lebih tinggi. Hal ini dapat menyebabkan penurunan dominasi Bitcoin.

Pasar Bearish: Di masa lesu, investor biasanya mencari aset yang lebih aman dan stabil, mendorong mereka kembali ke Bitcoin. Hal ini dapat menyebabkan kenaikan dominasi Bitcoin.

2. Tren Altcoin Season

Istilah "Altcoin Season" merujuk pada periode di mana altcoin secara kolektif mengalami performa yang lebih baik dibandingkan Bitcoin. Perpindahan fokus investor ke altcoin ini dapat menekan dominasi Bitcoin.

3. Kemunculan Stablecoin

Stablecoin, mata uang crypto yang dipatok pada nilai aset lain seperti dolar AS, menawarkan stabilitas di tengah volatilitas pasar crypto. Meningkatnya popularitas stablecoin dapat menarik dana dari Bitcoin dan altcoin, memengaruhi dominasi keduanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cryptocurrency Selengkapnya
Lihat Cryptocurrency Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun