Mohon tunggu...
Teda Faadhila
Teda Faadhila Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

studied medicine, the future surgeon

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Tingkat Pengetahuan Tidak Ada Hubungannya dengan Kebiasaan Merokok

18 Juni 2014   05:57 Diperbarui: 20 Juni 2015   03:18 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Hari ini saya diskusi sedikit dengan seorang junior tentang masalah rokok yang membuat saya terdorong untuk membuka file-file lama yang belum sempat dibaca penuh. Beberapa waktu yang lalu saya menemukan artikel penelitian mengenai Hubungan Pengetahuan dan Sikap Terhadap Rokok Dengan Kebiasaan Merokok Siswa SMP di Kota Padang. lengkapnya bisa dilihat di link ini http://jurnal.fk.unand.ac.id/articles/vol_2no_1/25-28.pdf

Satu hal yang mengejutkan adalah bahwa ternyata tidak adanya hubungan antara tingkat pengetahuan siswa SMP terhadap rokok dengan kebiasaan merokok. dengan kata lain, mereka tahu rokok itu berbahaya, tahu kalau merokok merupakan kebiasaan yang buruk namun anehnya tetap saja merokok. Ibarat muslim yang tahu shalat itu wajib tapi tidak melaksanakannya, tahu kalau bohong itu dosa tapi tetap saja berbohong.

Memang untuk mencegah seseorang agar tidak menjadi perokok yang dibutuhkan bukan hanya pengetahuan saja. Banyak aspek yang mempengaruhi kebiasaan seseorang, contoh lingkungan. Lingkungan meliputi keluarga, sekolah, teman bermain dan sebagainya. kalau di keluarganya orangtuanya merokok, tontonan di televisi memperlihatkan orang merokok, teman-temannya merokok pengetahuan tentang bahaya rokok akan menguap begitu saja karena sudah dianggap biasa. Saya pikir ada baiknya juga jika di setiap film/tontonan yang notabene digemari remaja tidak memperlihatkan adegan merokok. Yaaah, apapun lah caranya yang tidak memberi kesan merokok itu keren dan sebagainya. Karena sesungguhnya itulah permasalahannya saat ini. Yang baik dianggap buruk dan yang buruk dianggap baik. Seperti lirik lagu one republic i feel something so wrong doing the right thing, i feel something so right doing the wrong thing.

Tanggal 24 Juni nanti setiap kemasan rokok harus dikemas dengan “mengerikan”. Mungkinkah hal ini bisa menghambat keinginan seseorang untuk merokok? Let’s see…

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun