Mohon tunggu...
Tubagus Al Amin
Tubagus Al Amin Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Hidup dalam kesederhanaan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Hutang-hutang Jokowi

21 Oktober 2014   15:43 Diperbarui: 17 Juni 2015   20:17 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Setelah pelantikannya sebagai presiden, kini Jokowi menanggung banyak hutang pada rakyat Indonesia. Hutang yang begitu banyak harus segera dilunasi, sebab kalau tidak Koalisi Merah Putih (KMP) yang selalu mengintip tindak tanduk Jokowi dan jajarannya dalam pemerintahan 5 tahun kedepan akan mengambil segala langkah yang diperlukan.

Rakyat Indonesia telah dijejali janji selama kampanyenya, sekarang ingin melihat realisasi dari programnya segera. Apa saja sih yang telah dijanjikan Jokowi, penulis mencatat beberapa diantaranya yang diucapkan saat beliau kampanye di Hotel Holiday Bandung tanggal 3 Juli 2014 :

1.Pelayanan kesehatan gratis dengan menerbitkan Kartu Indonesia Sehat.

2.Meningkatkan profesionalisme dan menaikan gaji PNS, TNI, Polri.

3.Perbaikan 5000 pasar tradisional

4.Menurunkan pengangguran dan menciptakan 10 juta lapangan kerja baru

5.Mensejahterakan desa denganmengalokasikan dana sebesar 1,4 miliar per-desa.

6.Menjadikan perangkat desa jadi PNS secara bertahap.

7.Mendorong dan memperkuat industri kreatif dan digital guna mempercepat upaya laju pertumbuhan ekonomi, hingga 7 % pertahun.

8.Perbaikan irigasi, pembangunan 25 bendungan, membuka lahan pertanian batru di luar jawa

9.Mendirikan bank petani dan UMKM

10.Penguatan Bulog

11.Meningkatkan kesejahteraan guru-guru pesantren serta meningkatkan mutu mutu pendidikan pesantren.

12.Mewujudkan pendidikan seluruh warga termasuk anak petani, nelayan, difabel. Melalui Kartu Indonesia Pintar

Semoga apa yang telah dijanjikan Jokowi dapat segera terlaksana, agar kesejahteraan, kesehatan rakyat dan mutu pendidikan masyarakat Indonesia lebih dari sebelumnya. Kita tunggu saja, insyaallah segera terwujud.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun