Tiba-tiba, dari balik semak-semak muncul sosok Maya. Dia tersenyum manis, "Apa kabar, Dika?"
Dika tersenyum lebar, "Kabar baik, Maya. Bagaimana denganmu?"
Maya menjawab sambil menggelengkan kepala, "Jujur, saya merasa lebih baik daripada sinyal 4G!"
Mereka berdua tertawa, menikmati kebersamaan mereka yang sebenarnya, tanpa gangguan dari dunia digital. Dan dari situlah, mereka tahu bahwa cinta sejati tidak perlu sinyal atau koneksi internet, hanya hati yang tulus.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!