Di sebuah desa kecil bernama Gokilville, hiduplah dua orang yang sangat berbeda namun saling mencintai dengan sepenuh hati. Mereka adalah Benny dan Bian, dua insan yang tak pernah bisa ditemui di tempat yang sama. Bagaimana mungkin mereka bisa mencintai satu sama lain? Nah, berikut ini adalah kisah lucu mereka dalam bercinta.
Benny adalah seorang pria yang terkenal di desa itu karena tingkah konyolnya. Setiap hari, ia melakukan hal-hal yang aneh dan menggelikan untuk membuat orang-orang tertawa. Dia memakai topi kupluk berbentuk telur setiap kali ia pergi ke pasar, dan kadang-kadang ia bahkan berjalan seperti kura-kura hanya untuk memperlihatkan betapa lambatnya dia berjalan.
Di sisi lain, ada Bian, seorang wanita yang juga memiliki reputasi uniknya sendiri. Dia selalu membawa kucing peliharaannya yang berbulu tebal yang diberi nama Mister Fluffy ke mana pun ia pergi. Bahkan, dia pernah mencoba mengajak kucingnya berbicara, sebagai percobaan yang tak pernah berhasil.
Suatu hari, Benny melihat Bian di toko buah desa. Bian sedang mencoba berbicara dengan pisang-pisang yang ada di rak. Benny yang melihat adegan itu tak bisa menahan tawa, dan semua orang di toko itu juga ikut tertawa. Bian pun merasa malu dan keluar dari toko dengan muka merah padam.
Namun, di balik tawanya, Benny merasa ada yang berbeda dengan Bian. Dia melihat Bian dari sudut pandang yang berbeda, bukan hanya sebagai wanita gila yang bicara dengan pisang. Dia merasa ada keunikan dalam ketidaknormalannya.
Keesokan harinya, Benny dengan penuh semangat datang ke rumah Bian untuk mengajaknya keluar. Dia mengenakan topi kupluk berbentuk wortel hari itu, karena dia yakin wortel adalah makanan favorit Bian. Ternyata, dia salah besar. Bian hanya terdiam sejenak dan kemudian tertawa terbahak-bahak. Benny ikut tertawa, meskipun malu karena salah kostum.
Mereka pun memutuskan untuk pergi ke taman hiburan lokal. Di sana, Benny mencoba menghibur Bian dengan trik-trik anehnya, seperti berjalan jongkok di atas roller coaster dan mencoba "menghipnotis" patung-patung wajah besar dengan gerakan anehnya. Bian hanya tertawa dan mengikuti aksi-aksi konyol Benny dengan senyum lebar.
Seiring berjalannya waktu, Benny dan Bian semakin dekat. Mereka menghabiskan waktu bersama-sama hampir setiap hari, melakukan segala jenis kegiatan konyol bersama. Mereka bahkan mencoba berbicara dengan hewan-hewan peliharaan mereka. Bian mencoba mengajarkan Mister Fluffy berbicara dengan ikan emasnya, sementara Benny mencoba membicarakan rencana jahatnya dengan kelinci peliharaannya, Sir Hoppington.
Tapi, tak peduli seberapa gila dan konyol mereka, cinta mereka terus tumbuh. Mereka menyadari bahwa mereka saling mengagumi satu sama lain, bukan hanya karena tingkah laku aneh mereka, tetapi karena mereka menerima satu sama lain apa adanya.
