Mohon tunggu...
tulus jokosarwono
tulus jokosarwono Mohon Tunggu... -

sejak smp sudah suka menulis,anggota pwi yogyakarta sampai sekarang.pernah nulis di majalah DR (sudah bubar) Liberty dll alamat rumah:Playen RT01/RWo1 Playen Gunungkidul DIY.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Berkunjung ke Pulau Rimau Banyuasin

24 Februari 2015   18:18 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:35 1003
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

MULAI MENGGELIAT,WARGA MENIKMATI HASIL KELAPA SAWIT

Pertengahan Bulan Februari 2015  penulis menyempatkan menengok saudara ( adik) yang bertugas di SDN 12 Pulau Rimau,yang berlokasi di Desa Majatra. Tri Pujirahayu kepala sekolah SDN 12, tiba-tiba kehilangan suaminya Suharto (58) meninggal secara mendadak Kamis (12/02) pagi jam o7.41 masik komunikasi dengan penulis, menanyakan Apa mas jadi ke Pulau Rimau. Penulis menjawab akan ke Pulau rimau Selasa 17 Februai 2015. Suharto merasa bahagia akan dikunjungi kakaknya dari Gunungkidul DIY, kemudian sudah memerintahkan putrinya Santi yang ada di Palembang untuk menjemput.

[caption id="attachment_352759" align="aligncenter" width="300" caption="jalan ke Pulau Rimau banyak yang rusak"][/caption]

[caption id="attachment_352754" align="aligncenter" width="300" caption="jalan becek d Majatrai"]

1424750235496827544
1424750235496827544
[/caption]

Tetapi Tuhan berkehendak lain, Suharto pada hari Kamis itu juga meninggal secara mendadak, kena serangan jantung menurut dokter yang memeriksanya. Penulis kemudian berangkat ke Pulau Rimau, dari Gunngkidul Senin (16/02) sampai Pulau Rimau Rabu (18/02) jam 13.00.

[caption id="attachment_352756" align="aligncenter" width="300" caption="Rusmidi"]

14247505491216853009
14247505491216853009
[/caption]

Perjalanan panjang dari Palembang - Pulau Rimau, mendapat bantuan diantar Suhardi Kepala Sekolah di Pulau Rimau dengan mobil Xenianya yang baru dibeli 2bulanan, menempul waktu 5-6 jam karena kondisi jalan masih sangat buruk, banyak jalan berlubang penuh air, tak ayal mobil mogok di kubangan, untung  Suhardi sudah biasa degan medan jalan ke Pulau Rimau. Pernah jalan kebanjiran, menyeberang dengan perahu milik penduduk.
Di sebuah jembatan panjang di dudun Tanahkering, mobil melintas diatas jembatan panjang, dan hanya bisa untuk satu kendaraan, sering terjadi dua mobil melintas diatas jembatan, dan salah satu mobil mundur.

[caption id="attachment_352757" align="aligncenter" width="300" caption="kelapa sawit melimpah"]

142475068717396793
142475068717396793
[/caption]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun