Ketua Umum PB WI Airlangga Hartarto bersama atlet junior taolu.(Foto: PB WI)
                                         Â
PENGURUS BESAR Wushu Indonesia pimpinan Airlangga Hartarto tengah dipayungi kebanggaan luar biasa. Keberhasilan Timnas Wushu Indonesia membawa pulang 5 medali emas dan 3 perak dari ajang World University Sport Combat Games 2022 di Samsun, Turki, pada 21-26 September 2022, menyempurnakan kepuasan setelah suksesnya penyelenggaraan Kejurnas Wushu Senior dan Junior Piala Presiden, di Surabaya, Jatim, yang dihelat 17-22 September.
World University Sport Combat Games 2022 menjadi uji coba bagi pelatnas wushu untuk persiapan menghadapi SEA Games Kamboja dan Asian Games Hangzhou yang sama-sama digelar tahun depan. Sementara itu, Kejurnas Piala Presiden di Surabaya menjadi ajang pembentukan Timnas Wushu Indonesia untuk menghadapi Kejuaraan Dunia Junior ke-8 yang digelar 2-11 Desember 2022 di ICE, BSD, Tangerang, Banten.
Dari Samsun, Turki, lima medali emas Indonesia disumbangkan oleh Alisya Mellynar (Universitas Airlangga) di nomor taijiquan putri, Edgar Xavier Marvelo (Universitas Bhayangkara Jakarta Raya) di nomor changquan putra, lalu Seraf Naro Siregar (Universitas Negeri Surabaya) di nomor daoshu. Laksmana Pandu Pratama (Universitas Negeri Semarang) juga menyumbang emas di disiplin sanda kelas 52kg putra dan Thanisa Dea Florentina (Universitas Negeri Semarang) di kelas 52kg putri.
Adapun medali perak disumbangkan Eugenia Diva Widodo (Universitas Bina Nusantara) dari nomor changquan putri, Nandhira Mauriskha (Universitas Bina Nusantara) di nomor jianshu putri, dan Thania Kusumaningtyas (Universitas Negeri Semarang) di kelas 60kg putri.
Seperti dipaparkan sebelumnya, perolehan 5 medali emas dan 3 perak tersebut melebihi target dari PB WI. Di World University Sport Combat Games sebelumnya, tahun 2018 Macau, Timnas Wushu Indonesia hanya meraih dua emas, tiga perak, dan dua perunggu.
Pencapaian memuaskan di World University Sport Combat Games 2022 di Turki tak cuma membuat Airlangga Hartarto dan jajarannya di PB WI bangga. Pujian disampaikan oleh Menpora Zainudin Amali. Ia juga mengurai apresiasinya kepada Airlangga Hartarto. Menpora menyebut Airlangga Hartarto berhasil melakukan transformasi dan perbaikan tata kelola cabang olahraga yang dipimpinnya sehingga mampu menuai banyak prestasi.
Jelas, pencapaian atlet-atlet wushu kita bukan kaleng-kaleng, katanya.
Amali memuji Airlangga Hartarto yang di tengah kesibukannya sebagai Menko Perekonomian dan Ketua Umum Partai Golkar, namun tetap bisa mengurus olahraga. Airlangga Hartarto mampu meningkatkan torehan prestasi atlet-atletnya, baik senior maupun junior. Amali juga memuji Airlangga Hartarto yang mampu meraih gelar doktor karena menulis buku tentang wushu.