Mohon tunggu...
TAZKIR
TAZKIR Mohon Tunggu... Guru - SELALU OPTIMIS

TERUS BERKARYA UNTUK ANAK BANGSA

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Pengabdian

30 November 2023   07:10 Diperbarui: 30 November 2023   07:17 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen Pengabdian

Karya 

Tazkir, S.Pd, M.Pd

 

Di sebuah desa kecil yang terpencil, hiduplah seorang guru bernama Saga, Ia adalah sosok yang rendah hati, penuh dedikasi, dan mencintai pekerjaannya sebagai pengajar disalah satu Sekolah Dasar. Namun, keberadaannya seringkali terlupakan oleh masyarakat desa karena tanpa ada tanda jasa yang mencolok. Saga mengajar di sekolah desa itu dengan penuh semangat.

Meskipun gaji honornya tidak seberapa, ia selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi para muridnya. Setiap hari, dengan senyum tulus di wajahnya, Saga menyambut anak-anak desa yang datang ke sekolah.Suatu hari, datanglah seorang anak bernama Budi, Taz, yang berasal dari keluarga kurang mampu. Saga melihat potensi besar dalam diri Budi, Taz dan tanpa ragu membantunya dengan penuh kesabaran. Ia memberikan waktu tambahan setelah jam sekolah untuk memberikan pelajaran tambahan kepada Budi dan Taz.

Meskipun tidak ada yang menyaksikan perjuangan Saga, namun kebaikannya telah menciptakan dampak yang besar bagi Budi, Taz. Setelah beberapa bulan, Budi, Taz mampu mengatasi kesulitan belajarnya dan bahkan menjadi salah satu siswa terbaik di kelasnya. Kegigihan Saga telah membantu merubah masa depan Budi, Taz.

Saga juga dikenal sebagai sosok yang selalu siap membantu sesama. Ketika ada warga desa yang membutuhkan pertolongan, baik itu dalam hal belajar membaca atau menulis, Saga selalu ada di sana tanpa pamrih. Ia menganggap membantu sesama sebagai panggilan hati yang harus dijalani dengan ikhlas.

Meskipun Saga tidak pernah menerima penghargaan atau tanda jasa, namun kebaikan hatinya telah menginspirasi banyak orang di desa tersebut. Anak-anak yang pernah diajarinya tumbuh menjadi generasi yang peduli, berempati, dan mau berbagi kepada sesama.

Suatu hari, ketika warga Desa menyadari betapa berharganya kontribusi Saga, mereka memutuskan untuk memberikan penghormatan khusus kepadanya. Meskipun sederhana, namun upacara kecil diadakan di sekolah untuk menghargai dedikasi dan pengabdiannya. Warga desa mengakui bahwa Saga adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang sejati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun