Mohon tunggu...
Taxtau Mencari Tau
Taxtau Mencari Tau Mohon Tunggu... -

Berusaha mengikuti para pendahulu pemilik kebenaran yang murni yang telah dijamin kebenarannya oleh Yang Maha Benar.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kisah Dul; "Anak Sekecil Itu Berkelahi dengan Waktu, Anak Sekecil Itu... dst"

12 September 2013   11:45 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:00 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Coba ambil cermin, lihat nilai-nilai yang bisa diambil:

-Ketimpangan sosial
-Ketimpanganketidakadilan pemberitaan media
-Bagaimana proses hukum
-Menyia-nyiakan amanah; Pendidikan yang benar untuk anak, kekayaan yang terhambur
--Ketenaran yang cenderung merusak
-Kebohongan yang berusaha ditutupi kebohongan lain
-Etika Masyarakat di jalan
-Etika yang dikenal selebritis di masyarakat
-Etika Masyarakat berbicara, berkomentar untuk korban meninggal, terluka sampai korban salah asuhan
-Kenaifan yang sering tampak laksana kelatahan, ada korban baru gencar langkah-langkah (tapi msh bagus)
-Kesombongan karena kekayaan, uang disuruh bicara
-Kematian yang mengintai setiap waktu
-dll
-dsb
-dst
-silakan tambahin yang berupa pelajaran baik

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun