Mohon tunggu...
Tawada CleanTech
Tawada CleanTech Mohon Tunggu... wiraswasta -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Tawada CleanTech works on things that matter. Tawada CleanTech is your one stop partner for integrated clean and green building solutions and technologies. \r\n\r\nOther readings can be found at our BLOG cleanairindonesia.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Nature

Apakah Lebih Mahal Membangun Bangunan Hijau daripada Bangunan Biasa?

13 Juni 2013   09:49 Diperbarui: 24 Juni 2015   12:06 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Bangunan Hijau Biasanya Menjadi Lebih Murah Ketika Semuanya Dipertimbangkan Secara Matang

Bangunan hijau atau sustainable building sering terlihat lebih mahal daripada bangunan konvensional. Banyak bahan bangunan yang membuat rumah lebih tahan lama dan lebih tahan terhadap panas dan dingin, tidaklah murah. Sistem yang lebih rumit atau sophisticatedakan mengurangi ketergantungan energi – seperti pemakaian photovoltaic dan panel surya-bisa sangat mahal. Logikanya, sebagian besar kontraktor akan mengatakan bahwa dibutuhkan biaya lebih untuk menyemprot 8 inci busa poliuretan di atap daripada insulasi biasa.

Tapi penampilan bisa menipu. Misalnya, jika di US, keputusan untuk meng-upgrade dari panel ganda ke triple-pane windows. Jendela akan menambah ribuan dolar untuk biaya konstruksi. Tapi mereka bisa menghilangkan kebutuhan untuk pemanasan udara di setiap jendela, dan penghematan tenaga kerja dan instalasi saluran bisa mengimbangi biaya tambahan dari upgrade jendela. Selain itu, beban pemanasan yang lebih rendah berarti ukuran tungku dapat diturunkan. Hasil akhir? Menurunkan biaya konstruksi secara keseluruhan.

Penghematan bisa muncul dengan cara lain. Menghabiskan lebih banyak uang untuk bahan yang berkualitas; bagus dan tahan lama – akan menjadi lebih murah dan menguntungkan dalam jangka panjang karena mereka tidak perlu sering diganti.

Bangunan hijau bukanlah merupakan sebuah rencana 'sekarang' atau 'tidak sama sekali'. Selama ada dasar yang mendukung, kualitas bangunan konvensional dapat ditingkatkan dari waktu ke waktu. Jika panel surya merupakan pilihan yang menarik untuk jangka panjangnya tetapi tidak dapat diaplikasikan dalam waktu dekat, Anda dapat melakukan pre-plumb untuk panel surya tersebut dan membelinya ketika budget sudah memungkinkan.

Anda dapat selalu memiliki bangunan hijau dan bangunan hijau mungkin lebih mahal tetapi Anda akan dapat menikmati bangunan Anda untuk waktu yang lebih lama dan tetap nyaman serta hemat untuk waktu yang lebih panjang. Bukankah itu yang kita inginkan? Bangunan hijau yang tahan lama dan memberi penghematan lebih banyak lebih lama?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun