Di tengah banyak Politisi yang dianggap sudah mendekati akhir kariernya, muncul politisi baru yang siap menghentak panggung politik ke depan. Regenerasi ini tentu dianggap wajar. Bukan hanya di bidang politik yang hanya dijadikan salah satu contoh saja, di  semua bidang juga pasti mengalami apa yang disebut dengan regenerasi, suka atau tidak.
Nah, lalu muncul pertanyaan, apakah memang para politisi ini (hanya contoh kasus saja) memang benar-benar berkualitas adanya? atau kah mereka hanya mengambil kesempatan karena "mumpung" ada orang dalam yang sedang berkuasa saat ini? atau kah memang mereka tidak punya kapasitas sama sekali dan hanya dijadikan "alat" politik saja oleh penguasa yang hanya digunakan untuk mendulang suara?.
Otak "analisis" dan "komentar" kita pasti banyak yang gatal untuk mengemukakan pendapat. Itu wajar, selama beretika, santun dan tidak merasa lebih baik di banding orang lain. Semua asumsi bisa saja mengemuka dan bermunculan dan tugas kita tentu saja adalah memilah dan memilih, mana yang perlu di cerna, dan mana sampah yang harus di buang jauh-jauh.
Lalu, apakah ada rahasia utama mengapa seorang Politisi (hanya contoh saja) itu masih bisa berdiri dengan gagah di tengah masyarakat hari ini? Jawabnya tentu saja ada. Ini yang akan coba kita ulas yaitu dua alasan kenapa ada politisi yang masih bisa berdiri tegak dan hebat hingga saat ini.Â
Bukan hanya untuk mereka, ini juga sebagai renungan untuk apapun posisi kita saat ini, agar tidak lekas sombong hanya karena sedikit pujian, dan tidak lekas down karena sedikit hinaan. Ingat, dua hal ini mustahil akan hilang dalam hidup kita selama kita masih menyandang gelar manusia. Mari kita lihat alasannya.
1. Karena Kasih Sayang Tuhan
Ini adalah alasan pertama. Untuk siapa saja yang hari ini masih bagus karir politiknya, masih mantap karir nya di kantor, masih jos di anggap di lingkungan sekitarnya, ini bukan karena dirimu dan karena kita, tetapi ini karena Tuhan masih memberikan kasih sayangnya kepada kita.Â
Rahmat nya masih mengalir, napas kita masih gratis diberikanNya. Matahari masih bisa kita lihat hari ini dan jutaan nikmat lainnya yang mustahil bisa kita uraikan. Semua nikmat dan karunia serta kasih sayang Tuhan ini lah yang masih melekat di diri kita, sehingga kita masih bisa menjadi apapun yang terbaik yang kita rencanakan hari ini.
Syukuri itu. Di saat yang sama, ada jutaan orang yang terbaring sakit. Ada jutaan orang yang berhenti mendapatkan kasih sayang Tuhan (dalam arti kehidupan) karena napasnya berhenti. Ada jutaan orang saudara kita yang hidup dalam situasi keamanan yang tidak stabil dan begitu selanjutnya.Â
Singkatnya, semua hal yang membuat kita berada pada posisi terbaik kita hari ini, itu hanya karena Allah, Tuhan semesta alam, Sang Pencipta langit dan bumi masih sayang kepada kita.
Kalau dia masih sayang kepada kita, maka tidak ada yang lebih nikmat melebihi itu. Syukuri itu dan jadi lah yang terbaik apapun profesi dan pekerjaan Anda hari ini.