Utang adalah hal yang biasa dalam kehidupan manusia. Utang piutang tidak dilarang dan terjadi hampir di setiap level kehidupan. Yang miskin berutang, yang sederhana berutang bahkan yang kaya pun mungkin pernah berutang, tentu saja kadarnya bisa berbeda sesuai dengan kebutuhan masing-masing orang.
Nah, tentu saja penting bagi kita untuk mengenal tipe orang yang mengutang agar kalau kita bisa kebetulan sedang berutang, maka kita bisa jadi pengutang yang melunasi utang, dan kalau kita dikesempatan lain menjadi pemberi utang, maka kita bisa menjadi pemberi utang yang efektif yang (Insya Allah) utang kita akan bisa dikembalikan sesuai dengan utang yang kita berikan.
Mari kita berkenalan dengan tipe pengutang yang ada di dunia nyata sekarang.
1. Mudah Berutang, Sulit Membayar
Ini adalah tipe pengutang yang harus dijauhi dengan sebenar-benarnya penjauhan alias dimasukkan dalam kategori reject untuk uruasn utang. Dia begitu mudah mengumbar dan meminta utang kepada siapapun orang yang dijumpainya, dan ketika ditagih, alamaak.... susahnya minta ampun. Dia seperti tidak punya niat untuk berutang.
Orang seperti ini seringkali sangat manis ketika melancarkan aksi utangnya dan bisa berubah menjadi sangat buruk ketika ditagih utangnya. Kita bisa mengetahui tipe ini dengan mencari informasi sudah berhasil mengutang dimana sajakah sang pengutang tersebut, perlu hati-hati dalam mencari tahu, agar tidak menimbulkan salah sangka dan buruk sangka dengan orang lain, apalagi sampai jatuh ke perusakan nama baik dan seterusnya. Untuk tipe pertama ini, tidak ada salahnya kita bersedekah saja sesuai kemampuan kita, jadi tidak perlu dikembalikan dan kita tenang tanpa perlu menagih nya (baca artikel saya yang berjudul : Utangku Sayang, Piutangku Malang)
2. Mudah Berutang, Mudah Membayar
Tipe selanjutnya adalah pengutang yang hobi mengutang di sana-sini, tetapi dia sangat berkomitmen untuk dan selalu menepati janji utangnya. Orang seperti ini tentu baik jika kita ada keluangan untuk membantunya. Karena esensi dari memberikan utang adalah memudahkan orang lain dan tentu saja disamping itu adalah menabur kebaikan.
Dengan membantu orang seperti ini (jika ada keluangan finansial dan seterusnya) maka kita tidak hanya membantunya secara materil, sesungguhnya kita sudah sedang membantunya secara moril dan menanamkan kebaikan kepadanya, bisa jadi suatu hari nanti dia juga akan membantu kita atau orang lain ketika kondisi keuangannya sudah lebih baik dan begitu selanjutnya.
3. Sulit berutang, Sulit Membayar
Tipe selanjutnya adalah orang yang sangat jarang dan langka berutang kepada orang lain, tetapi ketika kita menagih utang tersebut, sulitnya luar biasa. Orang seperti ini bisa jadi belum punya rekam jejak dalam dunia perutangan, dan baru diketahui rekam jejaknya setelah dia mulai mengutang untuk yang pertama atau kedua kalinya.
Jika memang orang ini sangat membutuhkan utang tersebut, bantu saja dengan bersedekah semampu kita dan tentu saja tanpa mengharapkan kembali uang, atau kalau memang uang kita tersedia, maka silakan saja di bantu tipe ini dengan konsekuensi uang yang kita utangkan akan sangat sulit kembali.
4. Sulit Berutang, Mudah Membayar
Tipe terakhir ini adalah tipe yang paling aman untuk kita berikan utang kepadanya. Dia adalah pribadi yang memang dikenal tidak pernah mengutang kepada orang lain (sepengetahuan kita) sepanjang masa, tetapi karena satu dan lain hal yang sangat mendesak, maka dia terpaksa mengutang dan tanpa kita duga dia mengembalikan sebelum waktu yang dijanjikannya.
Orang seperti ini adalah tipe yang terpercaya untuk diberikan utang. Bantu dia jika memang sedang membutuhkan. Kita tidak pernah tahu kita ada diposisi siapa berapa tahun lagi. Selagi bisa menabur kebaikan, maka taburkanlah.
