Mohon tunggu...
Taupik Hermansyah
Taupik Hermansyah Mohon Tunggu... -

Essence of Financial Science is "Balance"\r\nand Essence of Marketing Science is "Relationship"\r\n

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Banyak Maling, Hati-hati!

19 Juli 2013   21:47 Diperbarui: 24 Juni 2015   10:18 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Assalammualaiykum,

Saya menulis ini berdasarkan kisah nyata saat ini yang terjadi di beberapa komplek perumahan kami

1.Di Komplek A, Ada maling berlagak sebagai TEKNISI, menggunakan SERAGAM, masuk ke salah satu rumah, dengan sebelumnya berteriak memberi salam, kemudian karena yakin rumah kosong maka ia pun masuk, membuka pintu pagar,pintu rumah dengan begitu cepat dan rapih,padahal pintu itu telah diberi gembok dan selot yang banyak,kemudian masuk dengn cepat dan keluar dengan cepat pula..kejadian ini dilihat oleh tetangga yang berfikir yang datang tsb adalah teknisi AC,dsb.Kemudian yang punya rumah datang dan menjerit ketika mengetahui dalam rumahnya acak-acakan, hilang perhiasan, uang, hp, ipad,laptop....(benda-benda ini adalah INCARAN utama maling saat ini).

2. di Komplek B, ada maling berlagak tamu, pintu rumah terbuka, si ayah sedang tidur-tiduran di sofa tidak menyangka yg datang itu adalah maling, karena dia pikir ibu2 tersebut adalah teman isterinya, lalu keluar membawa HP yang sedang dicharge tanpa diketahui si ayah..

3. di Komplek C, hampir sama kejadiannya dengan komplek A, yaitu orang berseragam masuk ke dalam rumah yang ditinggal oleh penghuninya, kemudian setela kejadian ini si pemilik rumah lebih waspada dengan menambah gembok2, namun kurang dari 2 minggu kejadian kembali terulang di rumah yang sama. Rupanya di rumah ini lebih dari satu maling yang mengincar, uniknya dirumah ini meskipun besar namun tidak ada barang-barang seperti HP,IPAD,Laptop, Perhiasan dan Uang, jadi alhamdulillah tidak ada barang yang hilang, meski telah kemasukan lebih dari 2x dan percobaan ketika ada orang2 seperti itu kembali berteriak memberi salam untuk mengetahui apakah di rumah ada orang atau tidak, namun karena ada orang, maka mereka pun ngloyor pergi begitu saja..

4. di komplek D, (kejadian sebelum Ramadhan), isteri saya melihat dengan mata kepala sendiri ada dua orang yang sedang berusaha mencuri sepeda motor tetangga samping rumah, kejadiannya sekitar jam 4 pagi..isteri saya pikir itu adalah SAUDARA dari tetangga yang mau shalat shubuh, karena menggunakan baju koko, namun karena isteri sy terus melihat, mereka langsung kabur

Saudara-saudara sekalian mohon perhatikan hal-hal berikut:

1. Maling sekarang lebih berfokus untuk mencuri barang yang mudah dijual, mudah dibawa dan tidak curiga orang ketika ada seseorang menenteng laptop,hp,ipad,dsb ketimbang siang2 bolong ada orang yang nenteng2 kulkas misalnya...

2. Maling sekarang sangat pintar, mereka setidaknya AHLI KUNCI2, AHLI MENYAMAR dengan pakaian yang tidak mencurigakan, dan AHLI berdalih/berdrama.

3. Karena mereka tahu resikonya kalau tertangkap, maka mereka bertindak dengan penuh PERENCANAAN, tidak sekali dua kali, namun mereka pelajari target korban, kapan rumah dalam keadaan kosong, dsb

HATI-HATI..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun