Ada yang berbeda dari Ruang Studio Room lantai 6 Gedung Kompas Gramedia, Jalan Palmerah Barat, Jumat malam lalu ketika digelar acara Unboxing Samsung Galaxy S6. Iya, acara unboxing kali ini berbeda dengan unboxing sebelumnya yang pernah saya ikuti karena acara kali ini ternyata menggunakan konsep teleconference melalui Google Hangouts.
[caption id="attachment_381239" align="alignnone" width="268" caption="Kompasioner yang hadir di Studio Room Palmerah (dok pri)"][/caption]
Begitu saya masuk ke Studio Room, di depan Saya tersaji layar yang ternyata sudah terlihat temen-temen kompasioner dari beberapa daerah yang sudah bersiap mengikuti acara ini. Terlihat di antara mereka yakni Mba Riana Dewie (Kompasioner Yogyakarta) dan Pak Eddy Roesdiono (Kompasioner Surabaya) yang tidak lain merupakan dua orang kompasioner yang berhasil memenangkan lomba blog yang diadakan Kompasiana bekerjasama dengan samsung. Keduanya baru saja dikirim untuk mengikuti acara aSoutheast Asia World Tour Samsung Galaxy S6 dan Samsung Galaxy S6 Edge. ‘Wah kayanya seru neh kalo ada mereka yang bisa berbagi pengalaman waktu di Singapura merasakan langsung kecanggihan Samsung galaxy S6’ kata Saya dalam hati sambil terus menunggu kira-kira seperti apa nanti jalannya teleconference ini.
Sementara di Central Park sudah bersiap dua orang yang juga sudah siap berinteraksi dengan para Kompasioner di Studio Room . Mereka adalah mas Wicak dari Kompas.com yang bertugas memandu acara dan Mas Flegoen Koen yang akan menjawab pertanyaan-pertanyaan dari para Kompasioner. Sepertinya acara akan segera dimulai dan banyak di antara Kompasioner yang terlihat seperti sudah tidak sabar ingin menanyakan seputar kecanggihan Smartphone Samsung Galaxy S6 ini.
[caption id="attachment_381241" align="alignnone" width="268" caption="Mas Wicak dan Mas Flegoen Koen yang menjawab pertanyaan para Kompasioner di Central Park Jakarta (dok pri)"]
Benar saja, begitu masalah teknis sudah teratasi dengan baik, para Kompasioner langsung memberikan pertanyaan-pertanyaan kepada Mas Flegoen Koen di Central Park . Segala jenis pertanyaan mulai dari teknis hingga non teknis semua mengalir dari para Kompasioner baik yang ada di Studio Room Palmerah maupun Kompasioner di berbagai daerah yang ikut hangout melalui Google Hangouts.
Pertanyaan-pertanyaan dari para kompasioner langsung dijawab dengan taktis oleh Mas Flegoen.  Seperti pertanyaan, apakah ketahanan layar Samsung Galaxy S6 ini akan bengkok bila dimasukan dalam saku celana, pertanyaan ini langsung dijawab Mas Flegoen Koen dengan singkat, "Samsung Galaxy S6 sudah melalui tahap uji coba seperti dijatuhkan berkali-kali dari ketinggian tertentu, didudukin dan tidak akan bengkok". ungkap Mas Flegoen
Bahkan ada satu pertanyaan menarik dan sedikit lucu mengenai kekhawatiran adanya Samsung Galaxy S6 KW alias palsu, karena di pasaran sudah banyak beredar Samsung Galaxy S6 kw alias tiruan. Mendengar pertanyaan itu, Mas Flegoen Koen langsung menjawab dengan singkat, padat, dan jelas bahwa cara membedakan Samsung Galaxy S6 yang asli atau bukan dilihat dari hologramnya.
[caption id="attachment_381243" align="alignnone" width="448" caption="Kompasioner yang antusias mengajukan pertanyaan kepada narasumber yang berada di Central Park (dok pri)"]
Pertanyaan demi pertanyaan mengalir dengan suasana yang akrab dan tidak terasa ternyata waktu juga yang membatasi acara unboxing Samsung Galaxy S6. Sekitar jam 9 acara pun berakhir dengan foto bersama seluruh Kompasioner yang hadir di Studio Room Palmerah.Acara unboxing dengan konsep teleconference yang baru pertama kali diadakan ini sendiri mendapatkan tanggapan berbeda dari beberapa Kompasioner. Ada yang sedikit kecewa karena tidak bisa melihat dan menyentuh langsung Samsung Galaxy S6 pada Unboxing kali ini. Namun, ada juga yang berpendapat kalau acara ini seru karena kita bisa berinteraksi dengan berbagai Kompasioner dari berbagai kota dan juga narasumber yang berada di tempat berbeda. Pokoknya, unboxing Samsung Galaxy S6 ini menjadi sebuah konsep baru sebuah acara unboxing dari smartphone terbaru.