Mohon tunggu...
Tauhid Patria
Tauhid Patria Mohon Tunggu... Administrasi - karyawan swasta

Menulis apa saja kan suka-suka saya

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

"Reborn The Legend", Nasi Goreng Parahiyangan

15 November 2017   08:44 Diperbarui: 15 November 2017   08:56 2167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Launching menu-menu Reborn The Legend oleh D9, Plt Direktur Utama PT RMU, dan VP Daop 2 | dok.pribadi

PT Reska Multi Usaha (PT RMU) terus melakukan inovasi untuk membuat penumpang tidak bosan akan variasi makanan yang ada diatas KA. Antusias penumpang KA dengan makanan-makanan yang selama ini udah terkenal alias legend diatas KA sangat luar biasa. Nah, Kali ini untuk memenuhi permintaan pelanggan atau penumpang, PT RMU kembali merilis ulang (Reborn the Legend) nasi goreng Parahyangan yang sudah melegenda.

PT RMU hadir dengan wajah baru yakni menambah variasi menu makanan legend yang akan dijual kembali diatas KA. Menu-menu Legendaris terdiri dari Nasi Goreng Parahyangan, Nasi Rames Nusantara, Bistik, Nasi Harum Wangi, Singkong rebus, dan Singkong goreng Keju.

Sekedar diketahui saja, PT RMU merupakan anak perusahaan PT KAI yang bergerak dibidang Restorasi KA, Caf, Catering, dan Perparkiran. Nah, untuk Restorasi sendiri sangat mendapat sorotan dari para penumpang KA. Karena di Kereta sendiri banyak menu makanan yang menjadi perhatian penumpang.

Plt Direktur Utama PT RMU, Muh Sahli, mengatakan, Reborn the Legend ini dihadirkan kembali untuk memenuhi permintaan para penumpang KA. "Semua menu yang dikeluarkan ini, fresh food dan banyak menu legend yang kami keluarkan," katanya.

Membahas satu persatu menu legend yang dikeluarkan oleh PT RMU ini yang paling disorot dan dicari  yakni Nasi Goreng Parahyangan. Nasi goreng yang memiliki cita rasa yang khas ini di hadirkan kembali dengan formasi lengkap ayam dan telur. Awal mula tercetus Nasi Goreng Parahyangan ini berasal dari Nasi goreng yang dihidangkan di Kereta Api Parahyangan yang beroperasi di Pulau Jawa pada 1971-2010.

KA Parahyangan terdiri dari kelas bisnis dan eksekutif. Sejak 2010 beroperasional KA tersebut merupakan perubahan KA Argo Gede menjadi KA Argo Parahyangan.selama kurang lebih 10 tahun, PT RMU menyajikan nasi goreng yang melekat di hari penumpang dengan bumbu yang sederhana. "Nasi Goreng Parahyangan memiliki pasar tersendiri, dan yang pasti mereka sangat rindu akan hadirnya makanan legend satu ini," tambahnya.

Harga yang ditawarkan sangat terjangkau, misalnya Nasi goreng parahyangan legend dibanderol dengan harga 30K, Nasi Rames Nusantara 35K, Bistik 45K, Nasi Ayam Harum Wangi 30K, Nasi goreng Parahyangan di KA Ekonomi di banderol dengan 23K, Singkong Rebus 15K, dan Singkong Goreng Keju 15K.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun