Entah berapa baris tentang hujan yang telah kuhimpun jadi tautan kenangan. Jarak antara kerinduan dan akhir perjalanan.Â
Pagi dan senja hanya interval. Gairah hujan pernah singgah di kehidupan awal. Hujan meredam denyut bumi dan membawa tenteram dalam siklus musim.
Bagi si pencari. Semua baris hujan dan perjalanannya hanyalah tasbih. Suatu pujian dan ketundukan. Begitupun perjalanan sang diri ini...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H