Mohon tunggu...
Taufiq Sentana
Taufiq Sentana Mohon Tunggu... Guru - Pendidikan dan sosial budaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Praktisi pendidikan Islam. peneliti independen studi sosial-budaya dan kreativitas.menetap di Aceh Barat

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dokumen Penting

23 Mei 2023   00:45 Diperbarui: 23 Mei 2023   00:54 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dokumen Penting

dia menyimpan sesuatu di kepalanya. Sederet angka dan beberapa sandi akun untuk pergaulannya. dia telah lupa apa itu doa dan meditasi. 

Mungkin dia juga lupa di mana kepalanya. Ada seperangkat dokumen lama yang hendak ia reproduksi dan dipajang di linimasanya. menjadi story. Orang orang akan datang dan memberi nilai. Memberi komen, dsb.

Baca juga: Dokumen Hujan

Bila perlu, ia akan rela melelang sebagian isi kepalanya. Yah..untuk suatu keperluan saja. Atau sekadar penanda eksis dalam budaya pop.

dia itu aku, atau engkau, yang menyimpan sesuatu untuk dijangkau. Sesuatu yang berdenyut di kepala atau yang menggedor gedor dada.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Dokumen Akhir Pekan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun