dia mengenang keping hujan yang jatuh di Baghdad, sebelum sungai tigris penuh oleh darah dan tinta. Pesona Baitul Hikmah yang menjadi menara telah redup dalam 40 hari kepungan Hulagu Khan. Kemarau jadi begitu panjang dan hitam. Rindu sang hujan menimpa bebatuan padang. Mengenang kembali capaian akal dan hikmah yang membelah zaman gelap. Saat Haytam mempelajari cahaya dan Avicenna meracik ramuan sambil menulis puisi dan lagu. Atau Zahrawi yang menyusun kitab bedah dan mendesain alat alatnya.Â
Dan di sini, aku tertidur di bawah langit langit yang ditimpa hujan.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
