Mohon tunggu...
Taufiq Sentana
Taufiq Sentana Mohon Tunggu... Guru - Pendidikan dan sosial budaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Praktisi pendidikan Islam. peneliti independen studi sosial-budaya dan kreativitas.menetap di Aceh Barat

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Inspirasi: Rebut Pagimu

22 Mei 2022   08:09 Diperbarui: 22 Mei 2022   08:11 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Inspirasi: Rebut Pagimu!
===

Bagaimana kita meresapi malam begitu pula pagi kita terima. Pagi adalah sekumpulan nafas dan cahaya. 

Pagi adalah pemberian yang sempurna. Suatu hari pagi akan kita rindu,  tapi tak bisa kita raih lagi.

Pagi bagai ikatan segala harap dan degup yang baru. sebagian pagi adalah rasa gugup dan belenggu yang belum terlepas.

Rebut pagimu sebelum matahari berangkat. atau tuntaskan ia sebelum senja memaksa!

Sekeping doa dapat menyempurnakan awal pagi. seberat apapun dada terhimpit,  sayap doa akan membawanya ke langit.

Sebagian yang kita risaukan adalah hal hal kecil. hal kecil itu besar karena jamak manusia menganggapnya besar.

Kita selalu takut akan hal hal yang sudah Dijamin kadarnya oleh Maha Pencipta. Padahal,  tiada yang menjamin iman kita saat sore dan malam nanti.

Tiada yang menjamin kita untuk selamat di persidangan mahsyar. itulah hal besar yang perlu kita cemaskan. atau apakah anak cucu kita masih tetap di jalan RidhaNya sebagaimana jalan para nabi nabi terdahulu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun