Mohon tunggu...
Taufiq Sentana
Taufiq Sentana Mohon Tunggu... Guru - Pendidikan dan sosial budaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Praktisi pendidikan Islam. peneliti independen studi sosial-budaya dan kreativitas.menetap di Aceh Barat

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Heboh Mafia: Si Tangan Hitam

25 Maret 2022   08:54 Diperbarui: 25 Maret 2022   10:16 1306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. Dok. Kompas. Adaptasi. 2022. Mafia si tangan hitam. Kompasiana.

Karakter Mafia:

Salah satu karakter aslinya adalah,  sifatnya yang anti kemanusiaan,  tanpa humanisme,  hanya materialisme,  termasuk dalam hal tubuh (ia bagai komoditas yang bisa dijual dst).

Sejatinya,  mafia di Indonesia, agaknya masih menganggap adanya Tuhan (masih tersadar Tuhan itu ADA),  namun ambisi materi,  kesenagan dan kepentingan jangka pendek,  hedonisme (kemubaziran)  telah menutup cahaya di jiwa mereka.

Seperti disinggung di atas,  ada afiliasi mafia dalam struktur negara (maka saya sebut tangan hitam),  sehingga kadang,  kekuasaan dapat menyembunyikan kejahatannya (kegagalannya)  dengan melempar TUDUHAN ada mafia. Dan biasanya mereka para mafia itu punya arturan tak tertulis tentang tuduh menuduh itu.

Penutup:


Intinya,  cahaya dan gelap akan selalu tarik menarik. yang gelap akan membela yang gelap. yang terang akan membela yang terang. gelap adalah kondisi tidak menerima cahaya (kebenaran) bukan ketiadaan cahaya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun