Isyarat Perjalanan
*****
Waktu yang setia tanpa dusta. menggambar wajah tubuh hingga ke seluk beluk tak terkira. mata menjadi sore yang kuning dan senja mengintip di dekatnya.
Patah hati tak berguna lagi
pada dunia semua telah dicumbu
kelezatan asli telah tercuri
oleh keraguan dan ketakutan.Â
Yang mengambil dunia seperlunya akan membuat hatinya terbuka.
Agresi, Â invasi dan persekongkolan terhidang dalam jamuan kepentingan.
Capaian kita yang mekanik membuat kita semakin jauh dari jiwa kita yang autentik, hingga panduan abadi memang diperlukan, Â menjadi cahaya yang lengkap ke ujung jalan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H