******
oh, Â jiwa kita kita telah diekstraksi
di dalam cangkir kopi ini
panas yang pas
bubuk halus yang pas
aroma yang khas,
mungkin ada tambahan lain
krimer, Â serbuk kayu manis, Â
gula aren atau sedikit pinang
serta gula seperlunya.
dan sesaat, Â sedekap, Â sekedip demi sekedip, Â kita akan sampai di bibir bibir
pecandu pop.
mendengar suara tegukan itu seperti bisikan begitu takjub, selanjutnya  akan menjadi peristiwa tubuh dan ingatan tentang manis pahit kehidupan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H