sia sia
*****
dari tamsil di kalam mulia
disebutkan seorang perempuan
yang sepanjang hari memintal benang,
dengan ketat, kuat, Â
dan penuh ketelitian.
saat sore tiba
dan senja mengintai
perempuan tadi mengurai kembali
benang benang yang telah ia simpul
merobek kembali pakaian keindahan
yang telah ia selesaikan.
sungguh, Â tiadalah yang lebih sia sia
daripada perbuatan si perempuan itu
ia adalah umpama
seorang yang merusak amalnya dengan keingkaran, merusak perjanjian, mengungkit pemberian dan tidak memurnikan ketaatan pada Tuhan.
*****
catatan:
*termaktub dalam surat: an nahlu. ayat 92
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H