Mohon tunggu...
Taufiq Sentana
Taufiq Sentana Mohon Tunggu... Guru - Pendidikan dan sosial budaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Praktisi pendidikan Islam. peneliti independen studi sosial-budaya dan kreativitas.menetap di Aceh Barat

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sepucuk Surat untuk Kekasih

16 Desember 2021   23:25 Diperbarui: 16 Desember 2021   23:37 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sepucuk Surat untuk Kekasih : sepotret rindu.

*****

Rinduku padamu
adalah deretan titik titik.
titik titik padat  pada satuan pixel dan menjadi kenangan dalam sekeping potret hatimu.

aku biarkan semua impresi
menjadi komposisi yang utuh
untuk menarik tanganmu,
sampai pada suatu bidikan cermat
dalam wahana laut biru, pencahayaan
dan ombak yang bisa dijinakkan.

ah, biarlah, engkau tahu rinduku
seperti apa. tanpa efek warna
dan tanpa aplikasi pembantu rupa

ya, bahkan engkau sudah tahu tentang rindu platonik yang pernah aku sebut.

rinduku padamu adalah deretan titik titik.
kini, katakan ciss, hai ...dan klik!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun