dari peristiwa subuh
ke lorong lorong kota yang lusuh
dari kepalan tangan tangan rapuh
mematut harap
pada kesangsian yang jauh
tentang keadilan
dan keadaban.
lalu kisah cinta
dihimpit kekerasan malam
cintapun mengeras dari pengertian
menjadi sebongkah batu yang sepi
sebagian orang memotret kisah itu
jadi peristiwa gairah
dan pengabdian.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H