Mohon tunggu...
Taufiq Sentana
Taufiq Sentana Mohon Tunggu... Guru - Pendidikan dan sosial budaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Praktisi pendidikan Islam. peneliti independen studi sosial-budaya dan kreativitas.menetap di Aceh Barat

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Telaah Unsur Diksi dan Peristiwa pada "Ladang" Goenawan Mohamad

9 September 2021   16:31 Diperbarui: 9 September 2021   17:35 495
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Telaah :Unsur Diksi dan Peristiwa
pada "Ladang" Goenawan Mohamad

 

Di Sebuah Ladang
Goenawan Mohamad, Puisi Kompas.2018

Malaikat yang belum bernama

menghempaskan sayapnya yang berat

ke ladang itu.

( GM memulai puisinya dengan memilih diksi yang jarang digunakan orang untuk menggambarkan peristiwa "hebat" tapi pilu, kebahagiaan paradoks, yang terjadi kemudian)

Sedetik kemudian sunyi jadi besi.


(Dalam catatan HJ. Waluyo, 1995,  GM dikenal dengan diksinya yang kental, absurd, multitafsir, walau umumnya bergaya naratif. Kalimat: sunyi jadi besi. menggambarkan lanjutan efek mencekam/sakral dari hempasan sayap malaikat tadi. Itu bisa menjadi peristiwa baik atau buruk di ujung puisi. atau sesuai persepsi pembacanya.

Tapi dua teriak anak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun