Mohon tunggu...
Taufiq Sentana
Taufiq Sentana Mohon Tunggu... Guru - Pendidikan dan sosial budaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Praktisi pendidikan Islam. peneliti independen studi sosial-budaya dan kreativitas.menetap di Aceh Barat

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Eksperimen pada Cermin

9 September 2021   12:22 Diperbarui: 9 September 2021   12:24 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi.dok.auliakaca.2021

Eksperimen pada Cermin

Cermin itu seluruh waktu
dan peristiwa yang terjadi di dalamnya.
ia tidak hanya menampakkan wajah dan lekuk lekuk badani kita, tapi juga pahit, hitam dan merah pengalaman.

Cermin waktu dan peristiwa
datang padamu, dan engkau datang padanya kapan saja, di tiap tempat. ia tiba seketika, menghardik atau menyambutmu. Tergantung kesiagaanmu mematut diri dan seluruh indera.

Cermin yang biasa engkau pakai selepas mandi dan bersolek, akan hancur-retak dan kusam. Saat retak, mungkin engkau tidak bisa menyatukannya lagi dengan sempurna.

Adapun cermin yang kusebut tadi,
bisa disatukan dengan perekat pengertian dan kesadaran.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun