Ciudad de Mexico atau Kota Meksiko merupakan kota yang sangat menarik untuk dikunjungi. Kota terbesar di kawasan Mesoamerika ini tidak berhenti memesona siapa saja yang berkunjung ke sana.
Kota yang pernah menajdi tuan rumah olimpiade pada 1968 ini dan terletak di ketinggian sekitar 2200 meter ini juga memiliki sejarah yang panjang. Sejak zaman Aztec ketika bernama Tenochtitlan hingga ditaklukan oleh para conquistadores dari Spanyol, berlanjut dengan  masa  kemerdekaan Meksiko di awal abad ke XIX dan akhirnya menjadi saksi sejarah perjalanan panjang Meksiko sebagai sebuah bangsa yang tidak pernah berhenti mencari identitasnya.
Salah satu tempat yang menjadi pusat negeri dan juga Kota Meksiko adalah sebuah lapangan besar yang bernama La Plaza de la Constitucion yang lebih dikenal dengan nama panggilan Zocalo. Â Konon plaza atau lapangan Zocalo ini merupakan salah satu yang paling luas di dunia. Yang jelas Zocalo ini merupakan lapangan yang paling luas di Amerika Latin. Â Salah satu ikon di Zocalo adalah sebuah tiang tinggi dengan bendera Meksiko di atasnya yang berkibatr gagah dengan warna Merah Putih dan Hijau.
Di sini pula kita dapat melilhat berbagai bangunan penting di Kota Meksiko seperti Katedral Metropolitan dan juga Palacio Nacional atau Istana Nasional. Â Kali ini perjalanan ini akan membahas mengenai sebuah karya lukisan dinding atau mural yang ada di Palacio Naciinal ini. Sebuah lukisan yang sangat terkenal di Maeksiko dan merupkan karya salah satu pelukis Meksiko yang paling terkenal yaitu Diego Rivera.
Maha karya Diego Rivera ini dilukis di dinding di di dekat tangga utama di istana ini. Â Judul lukisan ini dalam bahasa aslinya adalah Epopeya del Pueblo Mexicano atau disebut juga La Historia de Mexico a Traves de Los Siglos dan sering diterjemahkan secara singkat dengan nama The History of Mexico.
Menyaksikan lukasan mural yang sangat besar  dan luas ini, mau tidak mau kita akan terkagum-kagum sekaligus sedikit bingung bagaimana melihat, membaca, mencerna dan sekaligus mengerti dan menerjemahkan karya ini.  Namun karya ini memang hanya untuk dinikmati sengan santai. Â
Ratusan atau bahkan ribuan obyek baik manusia, benda, lambang, hewan, bangunan, benda alam, budaya, eeliji, seni, politik, ideologi, teknologi, sosial, ekonomi dan segala macam ragam sisi kehidupan manusia tumpah ruah dalam lukisan yang secara umum terbagi dalam tiga bagian utama.Â
Pertama kita disarankan melihat lukisan mural yang ada di dinding sebelah utara. Lukisan ini memiliki teman El Mundo Prehispanico atau sering juga di terjemahkan ke dalam bahasa Inggris menjadi The Azret World yang menggambarkan Mexico sebelum kedatangan bangsa Spanyol. Â Di sinilah Diego menafsirkan kehidupan di Meksiko di masa ini baik dalam kehidupan beragama, sosial dan politik yang dilambangkan dengan Dewa Quetzalcoatl (Ular berbulu) di posisi sentral.Â