Sejak bergabung di Kompasiana lebih 11 tahun lalu, Acara Nangkring merupakan event Kompasiana yang selalu saya tunggu-tunggu. Selain bisa menyimak topik menarik yang didiskusikan, saya juga bisa bertemu alias kopi darat dengan teman-teman lama. Â Setelah beberapa tahun absen karena Korona, Nangkring kali ini diselenggarakan kembali di Perpustakaan Nasional di sebelah selatan Monas.
Saya sendiri walau tahu bahwa akan terlambat tiba di acara ini karena pagi harinya mendadak ada keperluan di Cikarang, tetap konsisten menyambangi Perpustakaan Nasional. Â Tiba di lantai dua, langsung melakukan pemindaian QR dan masuk ke auditorium yang megah dan cantik dengan kursi empuk warna merah yang nyaman.Â
Begitu masuk ke ruangan langsung belok kanan dan mencari tempat duduk. Sekilas terlihat banyak tempat duduk yang kosong. Â Beberapa meter masuk saya langsung bertemu dengan beberapa sobat lama yaitu Sukma Tom dan Maria Margaretha. Â Ada juga Riap Windhu yang selalu hadir di berbagai acara Kompasiana. Saya langsung mengambil tempat duduk di dekat Sukma Tom dan kemudian mencurahkan perhatian ke panggung yang menampilkan Mbak Christie Damayanti dan COO Kompasiana, Nurul Uyuy.
Sekilas saya juga sempat melihat beberapa wajah teman lama seperti Bang Andri. Om Yon Bayu di kejauhan dan kemudian datang Edrida Pulungan bergabung di sekitar tempat duduk saya. Â Sayang Syed Thamrin Dahlan dan Pak Sutiono Gunadi sedang berhalangan hadir. Demikian juga dengan Mbak Muthiah.
Rupanya sedang dibahas tentang koleksi surat-surat Mbak Christie yang berasal dari berbagai tokoh penting dari berbagai negara. Â Di layar ditampilkan sebuah surat dari Buckingham Palace dengan gambar Lady Diana yang cantik. Stelah itu juga ada gambar Pangeran Phillip dan surat bergambar Wakil Presiden Adam Malik serta sebuah surat dari Disney Land Tokyo.
Surat dari Disney Land Tokyo ini sebenarnya merupakan balasan dari surat yang ditulis Mbak Christie kepada Mickey Mouse di Disneyland yang ada di Anaheim di Amerika Serikat yang pernah dikunjungi Mbak Cristie dulu. Â Namun uniknya yang membalas adalah Mickey Mouse yang ada di Disneyland Tokyo.
Mbak Cristie juga menceritakan bahwa sebagian koleksinya pernah ditawar oleh seorang kolektor dengan harga 500 Juta, namun karena memang sayang, koleksi itu tidak dijual dan akan disimpan bahkan bisa diwariskan ke anak-anaknya nanti. "Anggap saja saya mempunyai simpanan sekitar 8 Milyar dari koleksi ini," demikian kira-kita ucapan Mbak Christie mengakhiri kisah tentang surau-surat berharga itu.
Topik Nangkring kali ini adalah Learn from the Best (Wujudkan Mimpi dengan Menulis) dan sangat tepat menampilkan sosok perempuan yang sangat hebat ini. Mbak Christie sendiri sudah lama menjadi teman dan selalu tampil memesona dengan kisah-kisahnya yang penuh inspiratif.