Mohon tunggu...
Taufik Uieks
Taufik Uieks Mohon Tunggu... Dosen - Dosen , penulis buku travelling dan suka jalan-jalan kemana saja,

Hidup adalah sebuah perjalanan..Nikmati saja..

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Priboemi dan Andjing Dilarang Masoek, Fakta Sejarah yang Jarang Diungkap di Studio Gamplong

24 Juli 2022   08:57 Diperbarui: 24 Juli 2022   09:04 1935
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keris, Keris, dan Keris: Dokpri

Jalan-jalan di Studio Gamplong belum selesai.  Setelah mampir ke Rumah Annelis dan seakan-akan bertamasya kembali ke era akhir abad ke XIX dalam film Bumi Manusia, saya kemudian melihat0lihat lagi tempat keramaian di Studio ini.  Banyak replika bangunan yang menggambarkan situasi dari zaman lampau seperti toko-toko Tionghoa dan juga suasana kota-kota di era Hindia Belanda.

Salah satu tempat yang harus dikunjungi sesuai tiket yang sudah dibeli adalah Museum atau Rumah Ainun Habibie yang merupakan salah satu tempat syuting Film Ainun Habibie 3.  Seperti biasa, tempat ini dijaga seorang gadis manis penjaga tiket yang mengucapkan selamat datang. 

Begitu masuk ke dalam rumah, sebuah beranda berbentuk bar langsung menyambut. Ada hiasan dan peralatan tempo dulu seperti perangkat telepon dan juga deretan botol minuman yang khas dan memberikan nuansa unik.  Yang menarik juga adalah lantai rumah ini yang terbuat dari ubin dengan motif yang khas dari zaman kolonial.

Ruang Tengah dan Tangga: Dokpri
Ruang Tengah dan Tangga: Dokpri

Masuk ke ruang tengah, saya terpesona dengan bentuk tangga yang ada di samping dinding dan di sisi tangga banyak dipajang foto-foto tentang kehidupan Habibie dan Ainun serta juga Sebagian mengenai sutradara Hanung Bramantyo.  Tidak lupa banyak juga bufet dan botol=botol serta piringan hitam yang berbaris rapi di tembok berwarna putih.  Sebagai pemanis digantung banyak lampion warna merah yang menghias langit-langit dan memberikan sedikit nuansa ketionghoaan.

Keris, Keris, dan Keris: Dokpri
Keris, Keris, dan Keris: Dokpri

Selain itu di salah satu ruangan juga ada banyak dipajang di dinding keris-keris.  Dipajang dengan rapi dalam rak yang bersusun-susun vertikal dan horizontal sehingga memberikan efek visual yang memanjakan mata.  Konon, Sebagian keris ini juga pernah dipakai dalam syuting film Ainun Habibie 3 tersebut.

Di lantai dua juga ada ruang kerja Ainun yang ditata lengkap dengan perabotan sesuai dengan zaman dalam kisah film itu, yaitu tahun 1960-an. Ada bola dunia dan mesin tik jadoel. Bahkan di sebelahnya ada ruangan yang memiliki nuansa kedokteran lengkap dengan alat-alat dan juga replika tubuh manusia.

Teras di lt 2: Dokpri
Teras di lt 2: Dokpri

Selain itu, ada juga sebuah teras nan cantik dengan meja dan kursi serta aksesori berbentuk pajangan dinding tanduk manjangan yang sangat cocok.  Sebuah teras lainnya berisi kursi dan meja kayu dengan botol minuman dan gelas di atasnya.  Pemandangan di luar adalah kota buatan studio alam Gamplong yang unik dan membuat pengunjung serasa terlempar ke dunia dan zaman lain. Uniknya mengapa harus banyak ada hiasan botol minuman di museum ini?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun