Ramadan adalah bulan ampunan. Di bulan ini, amalan dilipatgandakan pahalanya. Alangkah rugi jika kita melepaskan Ramadan tanpa amal tambahan (sunnah) yang dapat memberikan limpahan keberkahan kepada kita.
Anjuran ini bila diamalkan maka akan membuat Ramadan kita lebih maksimal. InsyaAllah lebih barokah. Beberapa langkah dapat dilakukan selain melewati Ramadan dengan menahan lapar dan dahaga.
Di bawah ini beberapa amalan sunnah yang dapat menjadi penambah keberkahan Ramadan kita:
1. Mengakhiri Sahur dan mendahului berbuka
Makan di waktu akhir sahur adalah lebih baik dari pada sahur pada pukul 12 malam atau 1 malam misalnya. Secara ilmiah, makan di akhir sahur atau 30 menit menjelang imsak atau azan maka kekuatan dan daya tahan asupan makanan lebih baik dari pada makan di jauh waktu sebelum azan.
"Umatku masih dalam kebaikan selama mendahului buka puasa dan mengakhirkan sahur" (HR. Akhmad: 1/547)
Begitupun berbuka, Rasul menganjurkan berbuka lebih awal ketika sudah azan Magrib karena lebih baik mengingat keadaan yang sudah lapar dan dahaga. Berbuka puasa satu jam atau dua jam setelah azan malah tidak dianjurkan. Batalkan puasa, walau dengan seteguk air ketika telah tiba waktu berbuka.
2. Berdoa Ketika Puasa
Hal sunnah yang mudah dilakukan berikutnya adalah berdoa ketika berbuka puasa karena doanya tidak tertolak. Orang-orang yang berpuasa akan dekat dengan Allah oleh sebabnya berdoa ketika berbuka dianjurkan oleh nabi Muhammad SAW.
"Bagi orang yang berpuasa ketika sedang berbuka ada doa yang tak akan ditolak" (HR. Tirmidzi)