PBSI berharap ketujuh wakil Indonesia yang bermain di BWF World Tour Finals, Bangkok, 7-11 Desember 2022 bisa meraih hasil terbaik di ajang berhadiah total USD 1,5 juta itu. Lolos dari babak penyisihan dinilai masih berpeluang dapat ditembus pemain andalan Indonesia nantinya.
"Minimal satu (gelar juara) . Tapi harapan dua, karena dari tunggal, Ginting saya lihat dia kemarin juara," ujar Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky di pelatnas PP PBSIPBSI seperti dikutip dari laman berita TVRI (1/12).
Mantan pelatih Timnas Jepang itu mengatakan bahwa sektor ganda campuran yang dinilai lemah masih memiliki kekuatan dan semangat untuk menang. Ia mengingatkan bahwa motivasi dan kepercayaan diri jadi kunci penting kesuksesan menggapai yang terbaik dalam turnamen.
"Rinov sekarang beda, karena sudah lihat Rehan juara dia jadi punya semangat bisa juara," tambahnya dengan yakin. "Kita tidak pandang level dan kualitas kalau ada yang juara itu pasti beda motivasi dan kepercayaan diri. Saya lihat Rinov itu benar-benar ada kepercayaan diri. "
Indonesia ciptakan sejarah kali pertama kirimkan wakil di semua sektor dengan wakil yang juga paling banyak sepanjang sejarah (2008-2022). Lebih dari itu, Indonesia bahkan adalah negara terbanyak kedua yang berpartisipasi setelah China tahun ini.
Adapun wakil Indonesia yang akan bertanding adalah Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Gregoria Mariska Tunjung, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Apriani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhani dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H