Mohon tunggu...
Taufik
Taufik Mohon Tunggu... Editor - Freelancer Berdaulat

Pejalan yang membutuhkan Energi Langit

Selanjutnya

Tutup

Puisi

[Puisi] Cinta dalam Diam

8 Oktober 2024   10:06 Diperbarui: 8 Oktober 2024   11:19 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perahu tanpa awak (Dok: Pribadi)

Aku memilih mencintaimu dalam diam
Karena di dalam hening
Tak ada luka dari penolakan

Senyap ini adalah tempat aman
Di mana rasa tumbuh tanpa harus terucap
Menjaga rahasia yang tak perlu dijelaskan

Tak perlu ada tanya yang membingungkan
Atau tatapan yang menjawab dalam kebingungan
Sebab dalam diam, semua menjadi indah dan tenang

Di balik sunyi, kau takkan tahu
Bagaimana cinta ini mengalir seperti sungai
Sederhana, namun deras di dalam hati yang terpaut

Biar saja tetap menjadi misteri
Cinta dalam diam, seperti bayang-bayang
Yang setia mendampingi tanpa perlu dimengerti

Koetaraja, okt24

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun