Mohon tunggu...
Taufan Satyadharma
Taufan Satyadharma Mohon Tunggu... Penulis - Pencari makna

ABNORMAL | gelandangan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Hingga Tidak Ada Penyesalan Saat Kembali

11 Juni 2021   20:37 Diperbarui: 11 Juni 2021   20:52 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apabila segala kata-kata itu tidak membuat kita sengaja lupa terhadap kesadaran bahwa cinta Tuhan meliputi segalanya, terlebih kepada segala sesuatu yang terjadi, maka sanggupkah kita terus menjaga kepercayaan hubungan yang terjalin atas rasa tersebut? Hingga, "tidak ada kemudharatan (bagi kami), sesungguhnya kami (akan) kembali kepada Tuhan." (26:50)

Hanya saja, kelemahan kita pada umumnya adalah cara pandang kita mengenai yang Maha Tunggal. Dia Ahad, Satu, yang mana tidak berada di salah satu pihak yang hanya kita pandang banyak mengandung kebaikan menurut penilaian manusia. Dia tidak berada di salah satu kata-kata yang memiliki kebalikannya, misalnya baik buruk, benar salah, sedih bahagia, dsb. Misalnya itu semua hanya pandangan manusia, aku rela berada di sisi-sisi yang buruk, salah, ataupun sedih. Agar Engkau tak lagi kesepian.

Sebatas itu hanya pandangan manusia yang selalu banyak dihindari, diasingkan, bahkan penuh dengan caci-maki. Itu tidak mengapa, sebab Engkau Yang Maha Mengetahui. Yang hanya memberikan sedikit kepada kami. Oleh sebab itu, kita jadi lebih sabar. Sedang aku yakin bahwa Engkau selalu bersama orang-orang sabar.

***

11 Juni 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun