"Lantas, kau kira engkau sedang dimana?"
Sejenak lesung senyum itu terbungkam tatkala bisik itu mulai melantang,
"Engkau selalu cari nikmat di ladang kepuasan, sementara uji enggan kau enyam!"
-
Menyerahlah!
Buat apa perjalanan ini dilanjutkan tanpa sadar
Atau berputus-asalah!
Dari segala pertolongan dan hikmah yang selalu dihadirkan
-
Pulanglah ke pangkuan waktu
Sebelum rindu enyah tertelan haru.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!