Mohon tunggu...
Taufan Satyadharma
Taufan Satyadharma Mohon Tunggu... Penulis - Pencari makna

ABNORMAL | gelandangan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Potensi Memberhalakan Ilmu

20 November 2020   16:20 Diperbarui: 20 November 2020   16:23 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto: @windri_astriyani

Padahal, orang yang menghadiri sebuah majelis ilmu itu lebih baik daripada 1000x takziah atau 1000x menjenguk orang sakit. Ilmu itu sangat penting karena dalam melakukan apapun saja kita pasti membutuhkan ilmu. apakah tempat majelis ilmu itu hanya bertempat di lingkungan pendidikan formal? Dalam majelis ilmu juga kita pasti mendapat pengawasan karena kita dalam lingkaran kebersamaan. Karena tak sadar kita membanggakan diri dengan pendapat sendiri, akal pikiran sendiri, dalil sendiri dan keterangan sendiri.

Ketika mendapat perbedaan pemikiran, kita menghindar, mencari pemakluman, memilih keterasingan daripada secara berani mengakui kesalahan. Jika ilmu membuat kita merasa benar sendiri atau segolongan. Kita mesti menghitung kembali, sebagai antisipasi jika ilmu yang diambil justru mendorong diri untuk memberhalakan ilmu itu sendiri. Dan merasa bahwa Tuhan selalu membenarkan setiap pilihan jalan yang dilalui. Wallahu a'lam bishshawab.

***

20 November 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun