Mohon tunggu...
Taufan Satyadharma
Taufan Satyadharma Mohon Tunggu... Penulis - Pencari makna

ABNORMAL | gelandangan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Poem: Grasp It!

24 Oktober 2020   11:49 Diperbarui: 24 Oktober 2020   12:00 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
unsplash/toa-heftiba

I don't know where this body will stop
When the mind has been trapped in a deep love
When longing is transformed into space
Where every taste reaches its limit

Though the way always wanders hopelessly
in an uncertain time frame
But that doesn't discourage me
for the indifference that grows in this love

Because the truth of love is never forget
Gives you the pain
Until finally took it off in laughter
So don't be afraid, grasp it!

***

28 Mei 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun