Mohon tunggu...
Tati AjengSaidah
Tati AjengSaidah Mohon Tunggu... Guru - Guru di SMPN 2 Cibadak Kab. Sukabumi

Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Manfaat Menjalin Komunikasi yang Baik Antara Orangtua dengan Anak

13 Oktober 2024   17:10 Diperbarui: 13 Oktober 2024   17:16 801
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menjalin Komunikasi yang Baik Antara Orang Tua dan Anak (sumber gambar: depositphotos.com/id)

Kalaupun mau main lebih baik bilang dulu ke orang tua supaya mereka tidak cemas. Mungpung keduanya masih ada, manfaatkan agar bisa berbuat baik kepada orang tua dan sering-seringlah ngobrol dengan mereka.  

Menjalin Komunikasi yang Baik Antara Orang Tua dan Anak

Saya ingin mencertakan pengalaman saya dalam menjalin komunikasi dengan ananda. Mungkin karena ananda anak satu-satunya sehingga saya dan suami sangat dekat dengannya. 

Sejak ananda sekolah di TK maka sepulang sekolah saya selalu menanyakan apa saja yang ananda alami selama di sekolah. Ananda akan mencertakan semuanya baik tentang pelajaran ataupun teman-temannya. Sehingga saya jadi tahu nama-nama teman ananda.

Sekarang ananda sudah duduk di SMA, walaupun saya tidak bertanya tetapi ketika pulang sekolah dia akan bercerita. 

Hal yang ananda ceritakan yaitu tentang guru yang masuk ataupun yang tidak pada hari tersebut, tentang ananda yang berani maju ke depan kelas untuk mengerjakan soal, tentang temannya yang sekelompok ketika berdiskusi, serta tentang kegiatan yang dilakukan saat ada guru yang tidak masuk.

Ketika ananda bercerita saya akan mendengarkannya dengan baik. Selama ini saya yang lebih banyak berinteraksi dengan ananda karena suami kerjanya di luar kota sehingga hanya bisa bertemu dengan ananda di akhir pekan saja. 

Walaupun jauh, suami tetap menjalin komunikasi dengan menelepon saya dan ananda pada malam hari. Dengan berkomunikasi melalui telepon setiap hari, ananda pun bisa dekat dengan ayahnya.

Selain tentang kegiatan di sekolah, hal yang saya bicarakan dengan ananda yaitu tentang kegiatan eskul yang ananda ikuti saat di SMA, merencanakan tempat yang akan dikunjungi saat liburan,atau tentang benda-benda yang ingin dibelinya seperti sepatu, topi, dan hoody. Saya tidak selalu mengabulkannya, kecuali bila ananda mau beli dengan uang tabungan yang dimilikinya.

Saat akan menjalankan diet beberapa bulan yang lalu, ananda ngobrol dulu dengan saya dan suami tentang rencananya. Sehingga saya bisa memberi dukungan dengan membelikan apa yang dibutuhkan oleh ananda dan memberikan masukan apabila ananda terlalu membatasi makanan.

Ketika saya akan menulis tentang pengalaman tentang perjalanan ke tempat wisata yang telah dikunjungi bersama ananda, saya akan bertanya kepada ananda apabila ada yang lupa. Bahkan ananda juga bisa diminta pendapat tentang judul tulisan, dan selama ini ananda bisa menjadi teman diskusi yang baik.   

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun