Pada tanggal 21 Februari 2024 kemarin, sekolah kami memperingati "Hari Bahasa Ibu Internasional". Hanya satu hari Pembina OSIS beserta guru Bahasa Sunda dan guru Bahasa Indonesia mempersiapkan acara ini dengan melibatkan beberapa siswa yang dipilih.
Acara dimulai pukul 08.30, semua siswa duduk di lapangan SMPN 2 Cibadak sedangkan guru-guru sebagian duduk di kursi yang disediakan di panggung dan sebagian duduk di pinggir lapangan. Â
Sebagian besar siswa yang tampil adalah yang pernah mewakili sekolah dalam Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) tingkat sub rayon Cibadak pada tahun kemarin.
Acara terakhir yaitu mengenalkan makanan tradisional sunda oleh anggota OSIS yang dipandu oleh Ibu Hj. N.Yeni Rohaeni.
Oleh pemandu acara, dijelaskan juga bahan dasar yang digunakan untuk membuat makanan tersebut. Hal ini dimaksudkan agar siswa bisa menyukai dan mencintai makanan asli daerahnya, karena saat ini banyak anak-anak lebih menyukai makanan cepat saji dari luar dibandingkan dengan makanan tradisional.
Serunya Saat Siswa Bermain Permaianan Tradisional
Setelah acara di panggung selesai, siswa diminta untuk membawa permainan yang telah dibawa dari rumahnya masing-masing. Siswa pun berkelompok bersama teman sekelasnya, ada yang bermain karet, congklak, bola bekel, sondah, kelereng, oray-orayan dan main hayam-hayaman.